MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Lautan manusia tumpah ruah saat menyambut penggawa PSM Makassar untuk merayakan gelar juara Liga 1 2022-2023 di Makassar, Senin (17/4/2023) sore.
Pantauan di lokasi, tepatnya di bawah jembatan layang di Jalan A.P. Pettarani Makassar, sejak pukul 14.00 wita sudah ada ribuan suporter PSM Makassar yang berkumpul menunggu kedatangan skad Juku Eja.
Tepat pukul 15.00 wita, rombongan pemain PSM Makassar pun muncul dari arah jalan tol menggunakan bus terbuka. Di atas mobil itu seluruh pemain PSM Makassar ada. Erwin Gutawa nampak berdiri di depan mengangkat piala yang sudah dinantikan selama 23 tahun itu.
"Ewako PSM, ewako PSM, ewako PSM," teriak suporter PSM Makassar menyambut kedatangannya.
Setelah tiba, mereka pun tak singgah di Flyover, rombongan langsung menuju ke kawasan CPI Makassar diiringi ribuan suporter PSM Makassar menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat.
Adanya konvoi ini, arus lalulintas pun sempat mengalami kemacetan.
Salah seorang suporter bernam Musin mengatakan dirinya datang di sekitar Flyover sejak pukul 01.00 Wita. Dia datang bersama teman-temannya dari daerahnya di Kabupaten Gowa.
"Saya dari jam 1 di sini, karena informasinya disini titik kumpul tunggu kedatangan pemain PSM," ujarnya.
Musin yang datang menggunakan jersey club kebanggaannya yakni PSM Makassar mengaku sangat terkesan atas kemenangannya dan berharap juara ini tetap bisa dipertahankan.
"Pasti senang dan bangga. Saya sejak SD sudah sering nonton dan ikut sama teman konvoi kalau PSM main di Mattoanging, termasuk juga di Gowa kalau latihan saya ke sana sama teman," sebutnya.
Diapun berharap di Kota Makassar kembali dibangun stadion seperti sebelumnya. Menurut Musin, stadion di Makassar bukan hanya sekedar tempat untuk menonton PSM Makassar jika berlaga, namun juga sebagai tempat silaturahmi antar pencinta bola.
"Harapannya begitu, karena kan di stadion itu dulu (Mattoanging) bukan hanya sebagai tempat menonton, tapi banyak teman datang, ada dari Maros, Pangkep, Takalar, semuanya kumpul di sana berbagi cerita," tuturnya. (Isak Pasa'buan/B)