Cuaca Panas Ekstrem, Danny Pomanto Imbau Warga Makassar Kurangi Aktifitas Luar Ruangan

  • Bagikan
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Wali kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengimbau seluruh masyarakat Kota Makassar untuk mengurangi aktifitas di luar ruangan pada siang hari. Hal itu disebabkan oleh cuaca panas ekstrem belakangan ini.

"Di India sudah banyak orang yang berjatuhan akibat gelombang panas, di Thailand sudah melarang masyarakatnya untuk keluar di siang hari. Dan di Makassar karena merupakan daerah tropis, untuk kurangi aktifitas disiang hari, sekali lagi kurangi aktifitas terbuka di siang hari," ujar Danny Pomanto--sapaan akrabnya saat ditemui di Anjungan Pantai Losari Makassar, Rabu (25/4).

Danny Pomanto menuturkan suhu panas yang terjadi saat ini dapat menimbulkan permasalahan pada masyarakat seperti dehidrasi dan juga mengalami ancaman kanker kulit. Akibat terpapar sinar ultra violet yang berlebihan.

Diketahui, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah merilis perkembangan gelombang panas yang terjadi dibeberapa negara Asia di antaranya, Bangladesh, Myanmar, India, China, Thailand dan Laos dilaporkan.

"Kepada PDAM untuk mengsaving sumber-sumber air minum yang kemungkinan sumur-sumur bor yang kita siapkan. Itu salah satu mitigasi kami," ujar Danny.

Disinggung mengenai hujan buatan sebagai mitigasi suhu panas ini, Danny Pomanto mengatakan pihaknya perlu melakukan koordinasi dengan pihak BMKG.

"Itu nanti kita koordinasikan dengan pihak BMKG, kita berharap seperti itu," tutupnya. (Sasa/B)

  • Bagikan