JENEPONTO, RAKYATSULSEL - Markas Polisi Resort (Mapolres) Jeneponto yang berada di Jalan Pelita, Kelurahan Empoang, Kecamatan Binamu diserang orang tidak dikenal atau OTK, Kamis (27/4) dini hari.
Akibat penyerangan tersebut, sejumlah fasilitas di Mapolres Jeneponto mengalami kerusakan. Termasuk jendela kaca pada ruangan Propam, Intel dan Musala pecah akibat lemparan batu.
Tak hanya bangunan yang rusak, salah satu anggota personel Polres Jeneponto, yakni Bripka Mus Mulyadi dikabarkan terluka pada bagian perut dan terpaksa dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat penanganan medik.
Kapolres Jeneponto, AKBP Andi Erma Suryono yang coba dikonfirmasi belum dapat dihubungi. Namun penyerangan Mapolres Jeneponto diduga terkait dengan insiden penganiayaan dua orang anggota TNI oleh oknum polisi personel Polres Jeneponto, yang terjadi sehari sebelumnya.
Selain itu, beberapa hari sebelum insiden penganiayaan, kendaraan dinas atau Mobil Pengendali Massa (Dalmas) Polres Jeneponto dikabarkan dicuri oleh OTK dan ditemukan terbakar di tepi sawah di Kelurahan Panaikang, Kecamatan Binamu. (Zadly/A)