MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Uji Kelayakan dan Kepatutan (UKK) Bacaleg DPRD Sulsel yang diselenggarakan PKB Sulsel tuntas dengan diukuti ratusan bakal caleg (bacaleg), di LPP Bappilu PKB Sulsel, Jl Hertasning E7, No.9 Makassar, Senin (1/5/2023).
Ketua Bappilu PKB Sulsel, Syamsu Rizal mengatakan, UKK ditutup diangka 136 orang bacaleg DPRD Sulsel baik dari incumbent dan pendatang baru. Dari 136 ini, kata Deng Ical sapaan Syamsu Rizal masih tersisa 6 orang, dan akan dijadwalkan UKK ulang.
"Ditutup diangka 136 orang dan tersisa 6 orang akan melakukan susulan. Karena kebetulan hari ini hari buruh, ada yang menerima aspirasi, tapi InsyaAllah dilakukan susulan," kata Deng Ical.
Mantan Wakil Wali Kota Makassar ini berterima kasih kepada penelis termasuk dari kalangan aktivis perempuan yang memberikan input terkait bagaimana bacalon memiliki peran untuk pemberdayaan dan peningkatan kapasitas bacaleg khususnya perempuan.
Kata dia, aktivis perempuan itu salah satunya Husaema Husain yang hadir menjadi panelis eksternal kalangan NGO yang menguji bacaleg PKB hari terakhir, yang hari ini diikuti dari Dapil Sulsel 6, 7, 8 dan 11.
Deng Ical mengatakan UKK ini sebagai tradisi baru dalam pola rekruitmen calon anggota legislatif yang berintegritas dan berkualitas.
Dikatakan UKK ini mendapat apresiasi dari eksternal, pasalnya dari kegiatan tersebut bisa mendapatkan calon legislatif yang layak dan mempunyai integritas tinggi.
Sehingga ketika para caleg tersebut jadi anggota legislatif, bisa menjadi aspirator bagi masyarakat di daerah pemilihannya masing-masing.
“Harapannya tentu partai kebangkitan bangsa mendapatkan caleg-caleg berintegritas, dan betul-betul bisa menjadi aspirator bagi masyarakat di dapilnya masing-masing,” tambahnya.
Caleg DPR RI Sulsel 1 ini mengungkapkan proses penjaringan calon legislatif yang dipilih oleh PKB bisa dibilang cukup ketat serta dapat meningkatkan mutu demokrasi. Sehingga, pola penjaringan tersebut juga dapat mempengaruhi kualitas anggota legislator.
Ia menambahkan pelibatan penguji eksternal dalam proses UKK ini menunjukkan bahwa PKB benar-benar sebagai partai yang terbuka.
Hadir juga sebagai peserta UKK, incumbent DPRD Sulsel seperti Fauzi Andi Wawo, Andi Muh Anwar Purnomo.
Hadir pula, Irwan Hamid, Anggota DPRD Sulsel dua periode yang akan naik level ke DPR RI serta nama-nama tokoh lainnya yang akan mengendarai partai yang di ketuai Muhaimin Iskandar.
Siapkan Pendaftaran Bacaleg
Setelah UKK Bacaleg DPRD Sulsel, PKB selanjutnya menuntaskan hingga tingkat kab/kota di Sulsel sebelum mengajukan bacaleg ke KPU.
"InsyaAllah setelah rampung (UKK) kita jadwalkan daftar ke KPU sekitar tanggal 10 keatas. Kita harapkan serentak dan ramai-ramai," kata Deng Ical.
Tingkat partisipasi bacaleg melebihi 100 persen di tiap dapil, meski ada juga masih menunggu 100 persen di beberapa dapil.
"Cukup banyak sampai lebih 100 persen. Kita yakin saat pendaftaran itu semua sudah selesai," ungkapnya.
PKB Sulsel meraih 8 kursi di DPRD Sulsel periode 2019-2024. Dengan target pemilu 2024 ini, meraih kursi dari 11 dapil. (Yad/A)