Dalam cuitan selanjutnya, pengguna akun itu mengunggah postingan akun Jeera Foundation yang disebut menjadi bukti hubungan yayasan itu dengan PT Natur Palas Indonesia. Tak hanya itu, ia juga membeberkan bukti bahwa Yamitema Laoly merupakan chairman Jeera.
“Putra Yasonna Laoly, Yamitema Laoly sebagai Co Founder sekaligus Chairman Jeera Foundation (PT. Natur Palas Indonesia),” ujarnya dikutip Populis.id dari cuitan akun @PartaiSocmed yang diunggah pada Senin (1/5/2023).
Setelah itu, ia mengungkap dokumen kesepakatan kerja sama antara Jeera Foundation (PT Natur Palas Indonesia) dengan Lapas Kelas I Malang.
Dalam nota kesepakatan tersebut, yang digarisbawahi oleh @PartaiSocmed merupakan poin yang berbunyi, “Pihak Pertama (Jeera) selaku mitra Koperasi Pengayoman Lapas Kelas I Malang sebagai pemegang otoritas penjualan barang konsumsi makanan/minuman di dalam Lapas Kelas I Malang…”
Ia mengatakan, “Contoh lain perjanjian kerja sama kemitraan Jeera (PT NPI), yaitu take over semua usaha milik koperasi lapas yg meliputi toko, kantin, dan semua kegiatan ekonomi di lapas. Untuk itu Jeera memberikan kompensasi 220,3 juta ke pihak koperasi lapas.”
“Tapi tunggu dulu.. Perjanjian kemudian direvisi ditengah jalan dari kompensasi yg awalnya 220,3 juta turun menjadi 128,8 juta,” sambungnya menandaskan.
Di akhir utasnya, pengguna akun @PartaiSocmed menyampaikan, “Tema Laoly sbg Chairman dan Co Founder tetapi sebenarnya Think-Tank dari Jeera Foundation ini adalah Rino Lande, mantan napi korupsi wisma atlet Hambalang.”
Pengguna akun itu bahkan menyebut akan membeberkan peran Rino Lande dalam perintisan Jeera Foundation.
(FAJAR)