MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Kota Makassar mengalami inflasi sebesar 4,81 persen dengan indeks harga konsumen (IHK) sebesar 115,70. Data tersebut berdasarkan rilis Badan Pusat Statistik (BPS) Sulsel pada 2 Mei 2023.
BPS Sulsel merilis Pada bulan April 2023 terjadi inflasi year on year (yoy) gabungan lima kota di Sulawesi Selatan (Bulukumba, Watampone, Makassar, Parepare, dan Palopo) sebesar 4,81 persen dengan Indeks Harga Konsumen sebesar 115,70.
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengatakan, angka inflasi tersebut mengalami penurunan. Di mana, sebelumnya mencapai 5,99 persen.
"Alhamdulillah, dari bulan lalu 5,99 persen. Bulan ini kita 4,87 persen, ini berarti ada penurunan inflasi," ungkap Danny Pomanto sapaan akrabnya usai mendampingi Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan pantau harga sembako di Pasar Terong Makassar, Rabu (3/5/2023).
Danny menyebut menurunnya angka inflasi Kota Makassar dikarenakan upaya-upaya dari Dinas Perdagangan baik ditingkat provinsi maupun kota untuk menekan angka tersebut.
Terutama, kata Danny, kepada Dinas Perdagangan Kota Makassar yang massif melakukan operasi-operasi pasar. "Pengendalian inflasi yang dilakukan oleh Dinas Perdagangan, baik provinsi maupun kota, bersama-sama dengan stakeholder tentunya berhasil," terang Danny.
Danny pun menargetkan angka inflasi Kota Makassar kedepannya bisa mencapai angka 3 persen. Maka dari itu, upaya-upaya yang dilakukan yakni dengan operasi pasar.
Di mana, gelaran operasi pasar oleh Dinas Perdagangan Kota Makassar dengan menyiapkan komoditi-komoditi yang memiliki kecenderungan naik.
"Jadi kami data dari pasar yang pagi sore didapat, ada kecenderungan naik. Jadi komoditinya tergantung komiditi yang akan naik, yang diprediksikan akan naik itu kita operasi pasar," terang Danny.
Komoditi yang dijual ke masyarakat dengan harga yang lebih murah sekitar 50 persen dari harga normal. Seperti operasi pasar yang dilaksanakan jelang hari raya Idulfitri 2023.
"Bahkan operasi kita kemarin menjelang lebaran setengah harga 50 persen, itu sangat membantu sekali. Biasanya hanya berapa persen 25 persen, 10 persen tapi kali ini memang 50 persen," tutup Danny. (sasa/B)