Setelah polisi memintai keterangan beberapa saksi di lokasi, ternyata penyebab dari keributan tersebut dipicu aksi penembakan oleh seorang warga berinisial IP (26) terhadap seorang pekerja PETI berinisial AN.
“IP diduga marah karena ada aktivitas PETI di Sungai Kuantan. Kemudian IP menembak korban pakai senapan angin sehingga mengenai bagian kepala korban AN, salah salah satu pekerja PETI,” jelas AKBP Pangucap.
Mantan Kapolres Rohul ini mengatakan, saat ini pekerja PETI yang kepalanya ditembak pakai senapan masih menjalani perawatan di RSUD Kuansing.
“Diduga pelaku masih kami selidiki,” pungkasnya. (jpnn)