Kebiasaan tidur Presiden Indonesia ke-4 ini bahkan sudah diketahui masyarakat Indonesia. Salah satunya yang cukup terkenal adalah saat menghadiri sidang pleno di DPR.
Sama halnya ketika ia tertidur di tengah pidato pemimpin Iran. Gus Dur terbangun saat pidato usai, namun jadi orang pertama yang mengangkat tangan untuk merespon.
Ternyata, Gus Dur selalu mencari tahu tentang pembicaranya manakala menghadiri sebuah acara. Ia kemudian mempelajari pikiran, perspektif, serta gagasan pembicara tersebut.
Dari bahan-bahan yang ia pelajari, pria kelahiran Jombang itu kemudian menangkap apa yang akan disampaikan si pembicara kelak.
“Paling-paling tak jauh dari itu juga,” kata Gus Mus meniru pernyataan Gus Dur. Jadi, bagaimana menurut Anda? Apakah Gus Dur benar-benar tidur saat rapat atau tidak?