MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) masuk dalam Kategori sepuluh daerah jalan Rusak paling banyak di Indonesia.
Diketahui, hal itu berdasarkan data statistik Transportasi Darat 2021 yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) pada November 2022.
Gubernur Sulsel, Andi Sudriman Sulaiman mengatakan, sekaitan dengan Sulsel termasuk kedalam kategori jalan rusak paling banyak itu dikarekanan karena sulsel sendiri merupakan wilayah dengan cakupan yang cukup luas.
"Memang, kita juga panjang wilayahnya, jadi banyak pengerjaan, tapi memang skop wilayah kita besar," tukas Sudirman, baru-baru ini.
Ia menerangkan, tahun ini untuk ruas jalan Sulawesi selatan akan dikerjakan sekira dengan panjang 230 KM.
"Termasuk jalan nasional, ini tahun banyak dikerjakan juga, termasuk ruas Selatan 230 kilometer, Makassar-Bone 200an lebih juga, Toraja-Enrekang juga," papar Andi Sudirman Sulaiman.
Ia mebeberkan, Saat ini Pemprov Sulsel telah menngucurkan Dana Rp 300 Milliar untuk pengerjaan jalan bahkan itu sudah di tender melalui E-katalog dan sudah ada yang yang dikerjakan sejak bulan maret lalu.
"Masih proses kontrak semua, ada yang sudah berkontrak, ada yang telah dikerjakan. Jadi kita juga begitu, sudah E-Katalog sekitar Rp300 miliar kurang lebih. Maret kemarin sudah banyak jalan," sebutnya.
Ia mengatakan, untuk seluruh ruas jalan Provinsi itu sebisanya akan segera dilakukan pengerjaan dan secara prioritas pengerjaan jalan adalah salah satu pengerjaan yang teris digenjot dalam kurun waktu 3 tahun terkahir.
"Termasuk Antang, Pattalassang, pokoknya jalan semua. Karena lama tidak diperhatikan, jadi kami 3 tahun terakhir ini memang genjot semua," ungkapnya.
"Mulai dari 2021, 2022 dan 2023. Porsi infrastruktur memang kita perkuat sangat besar," pungkasnya. (Abu Hamzah/B)