PAREPARE, RAKYATSULSEL - Viral di sosial media sejumlah guru di SMP Negeri 3 Parepare mengajukan petisi lantaran ingin mendesak Kepala Sekolah turun dari jabatannya.
Unggahan vidio (12/05/2023) menjadi viral karena Guru menangis histeris menuntut Kepala Sekolah dimutasi lantaran kasar dengan bawahan dan arogan.
Sebernarnya kejadian tersebut terjadi pada tanggal 08 Mei 2023 saat Dinas Pendidikan datang untuk menyelesaikan dan mengatasi petisi di ruang guru.
namun keputusan disdikbud tidak berpihak kepada guru, sejumlah guru langsung menangis histeris atas keputusan tersebut.
"Jangan ki pecah sayang, ayo kita ke DPRD. Kadis tidak berpihak kepada kita hari ini." kata seorang guru yang merekam kejadian itu.
Jumat, 12 Mei 2023. 29 guru datang di kantor DPRD untuk menyelesaikan masalah tersebut.
Sejumlah guru satu persatu menyampaikan keluh kesahnya, salah satunya Bania.
Bania menceritakan kejadian itu berawal dimintai mengecek kelas 7.
"Sebenarnya saya sudah lama Pak, tapi saya lemah. Maka dari itu saya mengajukan untuk memohon untuk mutasi bulan Desember lalu. Saya lebih baik pergi, kalau saya di sini saya yang sakit."
"Beliau Marah dan sempat melempar pulpennya sampai patah. Kemudian saya dipanggil ke ruangan. Saya belum duduk Pak, dia bilang kau tahu siapa saya? dan dia bilang sejak dulu attitude saya kurang bagus." ungkap Bania.
"Kau pilih sekolah dimana? katanya, mumpung sekarang ada mutasi. Tapi sekarang belum ada sampai sekarang. Ternyata teman-teman yang lain punya perasaan yang sama dengan saya." lanjutnya.
Saat ini belum ada keputusan dari pihak DPRD tentang petisi ini.
