Adapun layanan yang ada dalam aplikasi Smart School ini diantaranya, presensi, live streaming, live delay, arsip e-learning, data akademik, data aset, persuratan, perpustakaan digital, chating, e-koperasi, CBT, hingga kepegawaian.
Sementara itu Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Maros, Andi Patiroi mengatakan kalau penggunaan Smart School ini menggunakan jejaring sosial.
"Setiap satu kelas akan dikelola oleh pendidik, dan memiliki kode kelas yang akan digunakan sebagai password bagi siswa untuk dapat mengakses pembelajaran. Diakses secara online dan sangat mudah digunakan oleh siswa dan guru,"katanya.
Dia juga mengakui jika sebelumnya pihaknya telah melakukan kerjasama dengan Kominfo Maros untuk mendirikan tower, agar Desa-desa pelosok dapat mengakses internet.
"Kita sudah lakukan persiapan sebelumnya. Bahkan, untuk peningkatan layanan pendidik, kami berikan peningkatan kapasitas di bidang IT bagi para pendidik,"tutupnya.
(FAJAR)