Asisten I Setda Palopo mengungkapkan, bahwa kegiatan yang diagendakan ini adalah rangkaian dari upaya dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia aparatur pemerintah secara sistematis dan berkelanjutan.
Pengembangan kualitas SDM melalui diklat seperti ini diharapkan dapat meningkatkan kompetensi ASN sehingga mencapai tingkatan minimal sesuai standar tugas jabatan yang akan atau telah dilaksanakan.
"Upaya peningkatan kualitas SDM ASN dilakukan dengan pertimbangan bahwa sebagai unsur aparatur negara, abdi negara dan abdi masyarakat adalah pilar utama dalam penyelenggaraan tugas birokrasi pemerintahan di daerah. Terutama dalam menunjang implementasi kebijakan otonomi daerah yang luas sebagai salah satu hasil yang penting dari gerakan reformasi tahun 1998/1999," jelas Ikhsan Asharuddin.
Asiten I melanjutkan, keberhasilan pelaksanaan tugas pemerintahan, pembangunan dan pembinaan masyarakat sangat ditentukan oleh kualitas birokrasi pemerintahan daerah, yang selanjutnya birokrasi pemerintahan daerah ditentukan oleh kualitas SDM aparaturnya dalam hal ini oleh kapasitas dan integritas ASN-nya.
"Diklatpim Pengawas yang akan kita laksanakan kali ini pun merupakan bagian dari upaya meningkatkan kualitas SDM aparatur pemerintah Kota Palopo sehingga kinerja pelaksanaan tugas pemerintahan akan lebih baik kedepan demi kemajuan daerah dan peningkatan kesejahteraan masyarakat," jelasnya.
Pelatihan kepemimpinan pengawas itu diikuti 40 orang peserta dan akan dilaksanakan tanggal 23 Mei sampai dengan tanggal 4 Oktober 2023. Adapun tenaga pengajar, dari Widyaswara BPSDM Provinsi Sulsel, pejabat struktural Pemkot Palopo, serta praktisi dan akademisi perguruan tinggi negeri dan swasta.
Pembukaan PKP angkatan X itu dihadiri unsur Forkopimda Kota Palopo, sejumlah pimpinan perangkat daerah, jajaran BKPSDM Kota Palopo dan undangan lainnya. (*)
