Pimpinan Ponpes Al-Furqan Sebut Ilham Azikin Pemimpin yang Punya Perhatian Pembangunan SDM

  • Bagikan
Bupati Bantaeng, Ilham Azikin menghadiri wisuda santriwati di Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Furqon, Kelurahan Ereng-ereng, Kecamatan Tompobulu.

BANTAENG, RAKYATSULSEL - Bupati Bantaeng, Ilham Azikin didampingi sejumlah Kepala OPD menghadiri wisuda santriwati di Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Furqon, Kelurahan Ereng-ereng, Kecamatan Tompobulu, Selasa (23/5).

Sebanyak 70 santriwati diwisuda yang terdiri dari 40 siswi SMP, 18 siswi SMK dan 22 tahfidz. Pimpinan Ponpes Al-Furqan, KH Ahmad Kurnia mengatakan, Kabupaten Bantaeng yang dipimpin Ilham Azikin memiliki perhatian pada pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM).

Termasuk pada pesantren, dia menyebut Ilham Azikin telah mensupport pesantren tersebut baik dalam pembangunan sarana dan prasarana. Selain itu juga pemberian insentif pada guru-guru dan tenaga pengajar di pesantren yang menurut begitu luar biasa jika dirupiahkan.

"Perhatian bapak Bupati terhadap pesantren sangat luar biasa. Banyak dukungan yang diberikan kepada kami, sarana dan prasarana serta insentif guru-guru dan tenaga pengajar," kata dia.

Dia mengungkapkan, Bupati Bantaeng, Ilham Azikin telah dua kali berturut-turut menghadiri wisuda di Pondok Pesantren Al-Furqan. Untuk itu dia mengajak untuk ikut dan mendoakan kelanjutan kebaikan-kebaikan yang ada di Kabupaten Bantaeng.

"Kita doakan, semoga ditakdirkan kembali untuk melanjutkan kebaikan-kebaikan yang ada di Kabupaten Bantaeng," kata dia.

Sementara itu, Bupati Bantaeng Ilham Azikin dalam sambutanya mengatakan wisuda hari ini menjadi komitmen dan cerminan bagi masyarakat yang senantiasa bersama-sama ingin generasi kedepannya lebih baik.

Dia mengatakan, pondok pesantren menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam menciptakan generasi yang qurani. Ini bukan akhir, ini adalah tahap untuk menciptakan generasi lebih baik lagi

"Saya meyakini, masyarakat Tompobulu bukan hanya hebat pada sektor pertanian namun memiliki semangat untuk mendorong anak-anaknya mengenyam pendidikan di pesantren," kata dia. (Jet)

  • Bagikan