MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi (Wakajati) Sulsel resmi dijabat Zet Tadung Allo melalui pelantikan dan pengambilan sumpah di Aula Lantai 8 Kantor Kejati Sulsel, Jalan Urip Sumoharjo, Makassar, Kamis (25/5/2023) kemarin.
Pelantikan sendiri dipimpin oleh Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sulsel, Leonard Eben Ezer Simanjuntak.
Pria kelahiran Tana Toraja itu sebelumnya menjabat Wakajati DKI Jakarta, dan kemudian diberikan amanah menggantikan Hermanto yang mendapat promosi menduduki jabatan Direktur Perdata Dan Tata Usaha Negara pada Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata Usaha Negara di Kejaksaan Agung RI.
Penetapan sebagai Wakajati berdasarkan Surat Keputusan Jaksa Agung Nomor : 129 Tahun 2023 Tanggal 8 Mei 2023.
Kajati SulSel, Leonard Eben Ezer Simanjuntak dalam sambutannya menyampaikan, rotasi alih jabatan dilingkungan kejaksaan adalah siklus yang dibutuhkan dalam rangka regenerasi sekaligus penyegaran personil dan organisasi.
"Upaya penataan melalui pergantian dan penyegaran ini dipandang perlu sebagai ikhtiar kejaksaan untuk senantiasa menjadi tetap kuat, lebih solid, dan lebih siap guna menjawab tantangan tugas yang semakin dinamis dan kompleks," kata Leonard.
Dalam setiap penugasan pengisian jabatan tertentu juga dikatakan telah melalui proses evaluasi mendalam, dengan pertimbangan yang matang dan penilaian yang objektif.
Semua itu dilakukan untuk memastikan kepiawaian, kredibilitas, kapabilitas dan kualitas yang dimiliki sehingga dipandang mampu menduduki suatu jabatan untuk terselenggaranya penegakan hukum yang berkeadilan dan bermanfaat bagi kepentingan masyarakat.
"Patut untuk dipahami bahwa pergantian jabatan merupakan upaya pengembangan organisasi untuk mewujudkan visi dan misi kejaksaan sebagai lembaga penegak hukum yang bersih, efektif, efisien, transparan, akuntabel untuk dapat memberikan pelayanan prima dalam mewujudkan supermasi hukum secara profesional, proposional dan bermartabat yang berlandaskan keadilan, kebenaran serta nilai-nilai kepatutan," ujarnya.
Tak lupa, Kajati Sulsel mengucapkan selamat kepada Zet Tadung Allo atas jabatan barunya sebagai Wakajati Sulsel yang baru. Dia pun berharap kehadiran mantan Kajari Belopa itu dapat memberikan semangat dan nilai tambah serta manfaat bagi penataan, perbaikan dan penyempurnaan guna kemajuan Kejati Sulsel.
"Saya yakin saudara (Zet Tadung Allo) akan mengerahkan kemampuan terbaik saudara untuk menghadirkan Kejati Sulsel yang kolaboratif, inovatif dan adaptif serta inklusif yang mampu memberikan pelayanan publik dengan rasa keadilan yang humanis bagi kemajuan," sebutnya.
Adapun karier Zet Tadung Allo cukup mentereng. Ada beberapa jabatan penting yang sempat diemban sebelum menjadi Wakajati Sulsel. Di antaranya Wakajati DKI, Wakajati Maluku Utara, sempat berkarier di KPK. Dia juga pernah menjadi koordinator jaksa penuntut umum pada kasus unlawful killing laskar FPI.
Dalam pelantikan ini turut dihadiri oleh PJU Kejati Sulsel, perwakilan Pemprov Sulsel, dan Kajari se-Sulsel. Khusus untuk para Kajari ada yang ikut secara daring dan luring. (isak/B)