MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Pemprov Sulawesi Selatan melalui Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian menghadirkan Aplikasi Sipammase. Aplikasi ini memudahkan pengumpulan bukti penilaian mandiri.
Kepala Bidang Aplikasi Informatika Diskominfo-SP Sulsel Irvan, dalam keterangannya di Makassar, Kamis (1/6), mengatakan, untuk memudahkan pengumpulan bukti penilaian mandiri SPBE, Bidang Aptika telah membangun aplikasi Sipammase.
"Aplikasi ini adalah aplikasi pemenuhan indikator penilaian SPBE. Nanti fungsinya memfasilitasi OPD untuk berkontribusi langsung terhadap Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) dengan menjawab indikator penilaian," kata Irvan pada rapat evaluasi dan monitoring SPBE.Ia menjelaskan, rapat ini untuk meningkatkan indeks kematangan SPBE di lingkup Pemprov Sulsel.
"Monev ini diselenggarakan dalam rangka peningkatan peran perangkat daerah terkait dalam pemenuhan evidence (bukti) pada penilaian mandiri SPBE," kata Irvan.
Hal yang sama ditekankan Kepala Diskominfo-SP Sulsel, Andi Winarno Eka Putra yang menyebut peningkatan indeks kematangan SPBE Pemprov Sulsel bisa dicapai jika ada kolaborasi bersama.
"Kalau kita berkolaborasi, Insya Allah peningkatan indeks kematangan bisa dicapai. Tahun 2022 lalu kita sudah di angka dari 2,35, itu sudah berada di atas rata-rata nasional capaian indeks kematangan SPBE," ujarnya.
Sementara itu, Asisten III Bidang Administrasi Pemprov Sulsel Tautoto Tana Ranggina yang membuka rapat meminta peran aktif setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam melakukan penilaian mandiri SPBE. (fajar)
