MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Posisi petahana DPRD Sulawesi Selatan cukup rawan dipertahankan pada Pileg 2024. Sebab penantang baru yang bermunculan cukup kuat, hampir merata di seluruh parpol.
Dari 85 anggota DPRD Sulsel kini masih duduk. Ada beberapa petahana tak lagi maju caleg lantaran fokus Pilkada. Ada juga memilih naik kelas sebaga8 calon DPR RI. Sehingga, berebut kursi dewan Sulsel dinilai bakal sengit.
Figur baru nan kuat bisa jadi penghalang bagi petahana. Sebut saja, Partai Golkar, mencuat nama anak Bupati Soppeng Kaswadi Razak, Andi Muhammad Ikram bakal maju di Dapil VIII Soppeng - Wajo. Kemudian putri Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto, Aura Aulia Imandara bertarung di Dapil 1 Makassar A mengendarai Partai NasDem.
Lalu, putra Bupati Luwu Basmin Mattayang, Arham Basmin akan maju di Dapil 11 Luwu Raya melalui Partai NasDem. Terakhir, istri Bupati Bantaeng Ilham Azikin, Sri Dewi Yanti juga melalui Partai NasDem.
Selain itu ada juga paman Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan, Irman Yasin Limpo bakal bertarung di Dapil III meliputi Gowa - Takalar dan beberapa keluarga pejabat juga akan maju.
Direktur Politician Academy, Bonggas Chandra, menilai peluang keterpilihan figur baru terbuka lebar pada Pileg 2024. Apalagi, tren petahana terpilih kembali cukup rendah, jika berkaca pesta demokrasi sebelumnya.
Kondisi itu, kata dia, bisa dilihat di dua kali Pileg DPRD Sulsel terakhir. Di mana Pileg 2014 dari 85 petahana hanya 28 orang yang terpilih kembali atau cuma 32,9 persen saja.
"Kemudian Pileg 2019 meskipun presentasinya naik tetapi angkanya masih kecil, yakni hanya 33 petahana kembali terpilih dari 85 orang," jelas Bonggas Chandra, Jumat (9/6).
Bonggas Chandra membeberkan data tersebut mengatakan persestase ini merupakan terkecil jika dibandingkan provinsi lain di Sulsel (diluar wilayah ini).
"Nah di sini di bawah 50 persen, ada apa? Menarik di teliti. Saya akan berikan respon tentang informasi potensi atau kemungkinan petahana di Sulawesi Selatan tingkat satu terpilih kembali kembali," tuturnya.