MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) akan memanaskan mesin politik untuk pemenangan Legislatif (Pileg) dan pemenangan Presiden 2024 mendatang dengan menjadwalkan bakal calon Presiden Ganjar Pranowo untuk melakukan konsolidasi pemenangan pada 15-16 Juli 2023.
"Kalau kegiatan (Ganjar) kami sementara menunggu format dari DPP. Tapi jadwalnya pak Ganjar ke Sulsel itu tanggal 15 Juli di Makassar dan 16 Juli di Kota Parepare," ungkap Wakil Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPD PDI Perjuangan Sulsel, Risfayanti Muin saat dikonfirmasi, Selasa (13/6/2023).
Untuk dua daerah tersebut, Risfayani berharap agar kader PDI Perjuangan di seluruh pelosok bisa hadir. Dia menjelaskan, kegiatan akan dipusatkan di Kota Makassar, sementara untuk wilayah utara seperti Luwu Raya, Toraja, Sidrap dan Pinrang akan berkumpul di Parepare.
"Kalau Makassar salah satu kota Provinsi sekaligus mewakili Sulsel 1 untuk Pemilihan DPR RI, begitu juga di Parepare kita akan melakukan konsolidasi," ujarnya.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulsel ini membeberkan bahwa PDI Perjuangan Sulsel bukan hanya menghadirkan Ganjar saja, tapi ada rangkaian yang akan diikuti semua kader, khususnya bakal calon legislatif (bacaleg).
"Konsolidasi kami sampai akar ranting (tingkat RT/RW atau TPS) kalau kami hanya pusatkan satu tempat kami membutuhkan tempat yang besar, jadi kami pecah (Dua tempat)," lanjutnya.
Disinggung apakah konsolidasi pemenangan PDI Perjuangan ini akan ditempatkan satu tempat. Risfayanti Muin sebagai panitia pelaksana pihaknya sementara mencari lokasi yang mana cocok. "Sementara cari tempat," ucapnya.
Pastinya, lanjut Risfayanti, seluruh infrastruktur partai berlambang Banteng Moncong putih ini akan dikerahkan ke Makassar dan Parepare.
"Seluruh infrastruktur partai akan hadir karena kegiatan ini dalam rangka pemenangan partai sekaligus merapatkan barisan untuk pemenangan Pemilu dan Pilpres, karena satu tarikan (Menangan Pileg dan Pilpres)," tegasnya.
Selain Gubernur Jawa Tengah yang akan hadiri, Risfayanti Muin belum bisa memastikan siapa karena saat ini DPP sementara menyusun agenda Ganjar untuk melakukan konsolidasi di setiap Provinsi. "Kami belum tahu dari DPP," tutupnya. (Fahrullah/B)