Selanjutnya adalah pembangunan rumah khusus Rp 139 miliar sebanyak 140 unit. Sedangkan dukungan manajemen dan output non fisik berupa dukungan teknis Rp 272 miliar dan dukungan manajemen Rp 311 miliar.
"Kami juga memiliki rencana kegiatan Padat Karya berupa dukungan BSPS melalui skema penanganan kemiskinan ekstrem (PKE) ditargetkan sebanyak 45.872 unit dengan anggaran Rp 1 triliun. Program tersebut diharapkan bisa menyerap tenaga kerja sebanyak 91.744 orang," tandasnya. (fin)