MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Wakil Ketua Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Andi Iwan Darmawan Aras (AIA) menunggu perintah atau restu dari Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto terkait dirinya maju sebagai kandidat calon Gubernur Sulawesi Selatan 2024 mendatang.
Diketahui Andi Sudirman Sulaiman akan mengakhiri jabatannya pada bulan September 2023 ini, sehingga seluruh kandidat calon Gubernur harus mempersiapkan diri.
"Kalau maju saya jadi Gubernur tergantung perintah pimpinan (Prabowo). Tetapi pada prinsipnya, kita siap dengan semua kondisi," ungkap Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra Sulsel ini.
Dirinya juga menyebutkan, Gerindra saat ini berupaya untuk bisa menaikan perolehan kursi pada Pemilu 2024 nanti, apalagi Pemilu 2019 lalu kursi di DPRD Sulsel stagnan atau tidak mengalami kenaikan, yakni tetap 11 kursi.
Untuk mengincar orang nomor satu di Sulsel, setiap Parpol harus mampu memperoleh 17 kursi agar bisa mengusung sendiri, bahkan Gerindra siap membuka ruang untuk melakukan koalisi dengan partai lain. "Harus ada dukungan dari partai lain," pungkasnya.
Ketua Kamar Dagang Indonesia (KADIN) Sulsel itu menekankan bahwa Gerindra memiliki target mencapai 20 persen jumlah kursi di kabupaten/kota serta provinsi. Karena Gerindra Sulsel ingin mengusung Gubernur tanpa harus berkoalisi.
"Jadi nanti kalau ada yang berkoalisi (artinya) tambahan (dukungan), itu salah - satu bentuk kesiapan menghadapi pilkada," jelasnya. (Fahrullah/B)
