"Andai mas Kaesang jadi wali kota, visi misi apa yang mas janjikan kepada rakyat," tanya Kiky.
Mendengar itu, Kaesang lalu bertanya apa beda visi-misi dengan kebijakan menjadikan kota depon menjadi bersih dan bebas sampah. "Beda sama yang tadi apa," tanya Kaesang.
Menanggapi itu, Erina lalu menyebut Kaesang tidak bisa membedakan visi misi dan kebijakan.
"Dia visi misi ngga tahu, kebijakan ngga tahu," kata Erina Gudono.
Erina lalu menjelaskan gambaran tentang visi misi yang akan nantinya menjadi sebuah kebijakan.
"Tujuan utamanya, ke depannya kaya gi mana, baru nanti diturunkan ke kebijakan," kata Erina.
Kaesang saat ini telah mengaku akan maju sebagai calon Wali Kota Depok dalam pemilu 2024 mendatang. Partai yang disebut-sebut akan menjadi perahu Kaesang yakni PDIP.
Ketua DPP PDIP Puan Maharani mengatakan bakal mengonfirmasi langsung ke Kaesang Pangarep agar bergabung ke PDIP sebelum maju di Kota Depok.
Jika maju, Kaesang harus maju lewat PDIP merujuk pada aturan internal partai banteng bahwa satu keluarga tak boleh berbeda partai.
"Nanti saya tanya deh, Mas Kaesang mau enggak masuk PDIP?" kata Puan. (fin)