Kapolrestabes Makassar Musnahkan Ratusan Liter Ballo, Kiriman Dari Empat Kabupaten

  • Bagikan

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Polrestabes Makassar musnahkan ratusan liter minuman keras (miras) jenis ballo dan ratusan botol miras berbagai merek menjelang Hari Raya Idul Adha 2023.

Pemusnahan tersebut dipimpin langsung Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Mokhamad Ngajib, didampingi oleh Wakapolres AKBP Budi Susanto di kantor Samapta Polrestabes Makassar, Jalan Arif Rate, Makassar, Selasa (27/6/2023).

Pemusnahan miras itu dilakukan dengan cara menumpahkan miras tersebut ke dalam got atau saluran drainase di sekitar lokasi pemusnahan.

Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Mokhamad Ngajib mengatakan, ratusan liter ballo dan botol miras berbagai merek tersebut merupakan hasil sitaan dari Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) yang dilakukan menjelang Hari Raya Idul Adha 2023. Di mana operasi ini digelar secara serentak di seluruh jajaran Polrestabes Makassar.

Dalam operasi itu, Polrestabes Makassar dan jajaran berhasil mengamankan sebanyak 780 liter ballo dan 500 botol miras beberapa merek.

"Ini meresahkan masyarakat sehingga kami lakukan Operasi Pekat. Ternyata ada sekian banyak ballo yang kami ungkap dan berasal dari beberapa kabupaten. Di antaranya, Takalar, Gowa, Maros, dan Jeneponto," ujar Kombes Pol Mokhamad Ngajib.

Selain mengamankan ratusan liter miras, Polrestabes Makassar juga berhasil mengamankan 14 orang pelaku yang terkait dengan kegiatan ilegal tersebut. Mereka yang diamankan itu merupakan penjual miras.

Adapun ke 14 orang itu akan diproses hukum sesuai dengan Perda tentang pemantauan penjualan minuman keras, termasuk melalui tindakan pidana ringan (Tipirin) hingga pengadilan.

"14 orang yang kita amankan ini semuanya merupakan penjual," terangnya.

Lebih jauh, Ngajib menyampaikan, operasi yang dilakukan pihaknya sebagai langkah cipta kondisi di kota Makassar, mengingat beberapa kejadian tawuran dan kriminalitas yang berkaitan dengan konsumsi minuman keras, terutama ballo.

Polrestabes Makassar juga menerima banyak laporan dari masyarakat terkait kekhawatiran mereka terhadap peredaran ballo. Untuk itu, Ngajib memberikan imbauan kepada masyarakat untuk menghindari dan menjauhi konsumsi miras.

"Imbauan pada masyarakat Kota Makassar yang ada kebiasaan minum ballo agar supaya menghindari dan menjauhi minuman keras ini yang meresahkan masyarakat dan menimbulkan peristiwa yang lain seperti tawuran dan kejahatan lainnya," pesan dia. (Isak/B)

  • Bagikan

Exit mobile version