MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Partai Demokrat Sulawesi Selatan segera melakukan proses pergantian antara waktu (PAW) terhadap Andi Azizah Irma Wahyudiyati Irwan sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulsel.
Langkah ini dilakukan partai berlambang mercy tersebut setelah Andi Irma, sapaan Andi Azizah Irma Wahyudiyati Irwan memilih bergabung dengan partai NasDem dan akan maju sebagai calon legislatif (caleg) DPRD Provinsi dari daerah Pemilihan (dapil) Sulsel sembilan meliputi Kabupaten Pinrang, Enrekang, dan Sidrap.
"Kita akan segera proses PAW-nya," ungkap Ketua Organisasi Kaderisasi Keanggotaan (OKK), Aslan, saat dikonfirmasi oleh Harian Rakyat Sulsel, Minggu (2/7/2023).
Ia juga menyebutkan bahwa anak Bupati Pinrang tersebut sudah memasukan surat pengunduran dirinya ke partai Demokrat. "Teman-teman di DPD sudah konfirmasi kalau sudah ada surat pengunduran diri dari Andi Irma," bebernya.
Aslan mengemukakan, dirinya sudah menduga jika Andi Irma akan meninggalkan partai yang membesarkan dirinya sejak dia tidak mendaftar sebagai bakal calon legislatif Demokrat beberapa pekan lalu, ditambah lagi orang tuanya Andi Irwan kini menjadi ketua NasDem Pinrang.
"Kami sudah duga sejak awal kalau dia mau pindah. Dia (Irma) cuma ingin mengundur-undur waktu saja agar lambat di PAW," bebernya.
Dengan ini Demokrat sudah menyiapkan calon PAW Andi Irma yakni caleg terpilih yang yang ketiga. "Sebenarnya yang dibawa Irma Andi Insan Parenrengi Tanri (mantan ketua Demokrat Sidrap), tapi kan beliau dipecat karena kemarin ikut KLB (Kongres Luar Biasa), jadi yang akan menjadi PAWnya Ian Latanro," jelasnya. (Fahrullah/B)
