MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) 2023 yang akan berlangsung mulai tanggal 10 - 14 Juli 2023. Hampir dipastikan akan menjadi panggung politik baik itu kandidat calon Presiden-Wakil Presiden hingga anggota DPR.
Dalam kegiatan ini ada sekitar 85 Walikota yang akan hadir di Kota Daeng ini, apalagi kepala daerah tersebut merupakan politikus yang memiliki partai politik.
Pengamat Politik Universitas Hasanuddin (Unhas), Andi Ali Armunanto mengatakan kepala daerah tersebut memiliki pengaruh pada Pilkada.
"Tentu yang berkumpul ini orang-orang yang memiliki pengaruh di seluruh Indonesia dan tentu saja dengan kondisi ini pasti akan dimanfaatkan oleh orang-orang yang memiliki kepentingan politik," kata Andi Ali.
Seperti Danny Pomanto menginginkan jadi Gubenur, Ganjar sebagai Capres begitu juga dengan Prabowo dan Anies.
"Pasti semua ini akan memiliki upaya untuk hadir (acara Apeksi) karena bisa menjalin komunikasi dan konsolidasi terhadap kepala-kepala daerah agar bisa dibantu dalam pemenangan," ujarnya.
"Jadi ini panggung politik bagi calon presiden, anggota DPR RI berusaha untuk bisa hadir karena yang hadir ini simpul-simpul yang mengendalikan suara di daerah dan ini ajang politik yang besar," lanjutnya.
Disinggung soal kepala daerah pastinya memiliki partai yang berbeda-beda dan hampir dipastikan mereka juga beda dukungan di Pilpres nanti. Andi Ali menyebutkan sebagai kader Parpol pastinya membawa kepentingan partai politiknya.
"Tapi untuk Indonesia dengan kondisi Parpol yang tidak ideologis kepentingan Parpol tidak jadi utama yang ada kepentingan pribadi masing-masing perseorangan dan bagaimana bisa saling terhubung satu sama lain. Kepentingan partai tidak berpengaruh hanya sekat-sekat kepentingan," tutupnya. (Fahrullah/A)