PAREPARE, RAKSUL- Wali Kota Parepare Taufan Pawe, di depan peserta Pendidikan Politik Perspektif Gender tingkat Kota Parepare, mengemukakan jika pada masa kepemimpinan dirinya menjadi Wali Kota Parepare banyak melibatkan perempuan dalam menduduki Jabatan strategis Pemerintah Kota Parepare.
Taufan Pawe, mengaku, untuk jajaran Eselon IIB terdapat 14 Pejabat Laki-laki, selisihnya diisi Perempuan yang berjumlah 8 orang.
“Kita lihat sendiri di Eselon IIB kami itu ada 14 jabatan Laki-laki sementara Perempuan itu jumlahnya 8 orang, ini di luar dari target konstitusi yang hanya di angka 30 persen,” katanya.
Dirinya juga membahas terkait penyusunan Bacaleg dari Partai Politik saat ini sendiri, kalau pada aturannya setiap 3 laki-laki maka harus diisi 1 Perempuan.
“Pada penyusunan Bacaleg juga itu sudah di tekankan posisi Perempuan di dalamnya terbukti jika setiap tiga Bacaleg laki-laki dan tidak ada satu Bacaleg Perempuan maka pencalekan tersebut akan digugurkan ketiga laki-laki tersebut, dan pada Pemilu 2024 ada dua segmen yang menjadi power yakni Segmen Perempuan dan Millenial,” pungkasnya.
Ketua DPD I Partai Golkar Sulsel ini, menjelaskan selain eselon IIB keberpihakan pada kesetaraan gender juga ditunjukkan pada jajaran Eselon IIA, yakni laki-laki 33 orang dan Perempuan ada 13 orang, sementara Eselon IIIB itu ada 61 laki-laki dan 28 perempuan.
“Sementara yang paling fantastis ini ada di eselon IV di mana untuk eselon IVB itu sejajar laki-laki dan perempuan semua jumlahnya 47 orang,” terang Taufan Pawe.
Dia menyebutkan jika data yang ia kemukakan tersebut sesuai dengan data yang ada di Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM (BKPSDM) daerah Kota Parepare.
“Ini data real, kami ambil dari data Kepegawaian BKPSDMD Kota Parepare, jadi bukan akal-akalan bahkan kami pernah raih penghargaan karena kami mampu memposisikan isu gender pada posisi pertama,” ungkap Taufan Pawe. (*)