MAKASSAR, RAKYATSULSEL- Disebarnya 26 unit Bus Trans Andalan di Sejumlah Kabupaten dan Kota tentu menjadi pertanyaan masyarakat terkait biaya yang bakal dikeluarkan dalam penggunaan transportasi itu.
Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman mengatakan, Bus Trans Andalan itu dihadirkan sebagai solusi untuk masyarakat dalam hal pengurangan biaya pada transportasi.
Kata dia, diawal kick off 26 bus Trans Andalan Sulsel itu akan bebas biaya sampai akhir tahun 2023 ini.
"Untuk ini (Bus Trans Andalan Sulsel) Gratis sampai akhir tahun," sebutnya, saat memberikan keterangan kepada awak media setelah pelepasan Bus Trans Andalan Sulsel, di CPI Makassar, Senin (10/7/2023).
Lebih jauh ia menuturkan, masa gratis penggunaan Bus Trans Andalan itu telah usai, Pemprov sendiri akan mengupayakan menghadirkan subsidi agar biaya perjalanan bagi masyarakat itu tetap tergolong murah.
"Kita sudah subsidi transportasi udara Rp20 milliar, dan harusnya untuk darat lebih besar lagi," ungkapnya.
Dirut PT Mamminasata, Andry Arief Bulu menuturkan, Bus Trans Andalan itu akan beroperasi secara gratis untuk masyarakat itu sampai pada Desember tahun ini.
"Kami menyiapkan 26 bus, waktu pelaksanaan mulai Juli-Desember 2023, Bus Trans Andalan gratis dan tidak dipungut biaya," paparnya.
Ia melanjutkan, sebanyak 13 kabupaten dan kota telah resmi bekerja sama dalam pengoperasian bus Trans Andalan ini.
Untuk Informasi, Kabupaten yang diproyeksikan untuk Bus Trans Andalan itu adalah Kabupaten Takalar, Jeneponto, Bulukumba, Selayar, Sinjai, Bone, Soppeng, Wajo, Pangkep, Pinrang, Enrekang, luwu, Palopo, Parepare dan Tana Toraja. (Abu Hamzah/B)