MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Rektor UMI diwakili Wakil Rektor IV UMI, Dr HM Ishaq Samad, MA menghadiri penandatanganan MOU antara Kepala LLDIKTI dengan pimpinan Scholars English Course (SEC) dirangkaikan Talk Show Live Streaming terkait program SEC Eqivalensi TOEFL bagi Dosen dan Mahasiswa, di lantai 2 Studio E-Learning Centre LLDIKTI IX Sulawesi Tamalanrea (10/7/2023).
Hadir Kepala LLDIKTI, Dr. H. Andi Lukman, MS dan jajarannya, Direktur SEC, dan sejumlah pimpinan perguruan tinggi dalam wilayah LLDIKTI IX Sulawesi.
Dr.H.Andi Lukman menyampaikan apresiasi kepada sejumlah pimpinan Perguruan Tinggi Swasta yang hadir dan Direktur SEC. Dikatakan Bahasa Inggeris menjadi kebutuhan yang sangat mendesak dan penting bagi sivitas akademika perguruan tinggi swasta.
Bahkan baru-baru ini program IISMA (Indonesian International Students Award) hanya bisa dipenuhi dan lulus oleh mahasiwa UMI dan mahasiswa Ciputra, sebutnya. Padahal sejumlah mahasiswa perguruan tinggi lainnya juga ikut tes, namun hanya 2 PTS tersebut yang berhasil lulus mahasiswanya.
Dikatakan Bahasa Inggeris juga menjadi kebutuhan Dosen dalam pengembangan dirinya, baik untuk memahami literasi bahasa asing, maupun untuk menulis artikel di Jurnal Internasional yang bereputasi. Selain itu, untuk penyelesaian studi mahasiswa S1 s.d S3, TOEFL juga telah menjadi syarat untuk penyelesaian studi, jelasnya.
Wakil Rektor IV UMI, M Ishaq Samad pada kesempatan tersebut menyampaikan bahwa ada 4 orang mahasiswa UMI yang lulus IISMA tahun 2023. Ia juga menyambut baik upaya LLDIKTI untuk melakukan peningkatan mutu perguruan tinggi, khususnya dalam peningkatan kemampuan Bahasa Inggris, baik bagi mahasiswa maupun bagi dosen.
"UMI tahun ini juga sudah memiliki sejumlah mahasiswa asing dari berbagai negara, diantaranya dari Francis, Sudan, Nigeria, Aljazair, dan Malaysia," sebutnya. (*)