MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto hadir pada Rapat Kerja Nasional (Rakernas) XVI APEKSI yang digelar di Kota Makassar. Pada kegiatan tersebut, dirinya hadir sebagai Bakal Calon Presiden (Bacapres) untuk memaparkan gagasan-gagasan menghadapi persoalan yang akan terjadi di masa yang akan datang.
Pada paparan gagasannya, Ia menyinggung terkait penataan dan pengelolaan tata ruang untuk menjaga estetika kota. Salah satunya yakni pengurangan iklan yang berlebihan dan tindakan vandalisme yang ada di jalan.
Hal itu, kata dia, perlu di hadapi bersama untuk tetap menjaga keindahan dan estetika kota yang ada di Indonesia. "Dunia modern, melihat perkembangan diluar, anak anak muda kita pada ikut piloks piloks ini yang harus kita atasi bersama," ujar Prabowo pada konferensi pers di Rakernas XVI APEKSI di Upperhills COnvention Hall Makassar, Kamis (13/7).
Dalam upaya meningkatkan estetika kota, Prabowo menyebut ada beberapa langkah telah diambil salah satunya adalah mengurangi iklan yang mengganggu dan mengalihkan perhatian. Jika iklan-iklan tersebut dikurangi maka akan memberikan tampilan yang lebih bersih dan menyenangkan bagi pengunjung dan warga kota.
Selain itu, kata Probowo, dengan melibatkan para pemimpin kota dan guru-guru berperan penting dalam membimbing generasi muda untuk menghargai keindahan dan pentingnya menjaga lingkungan sekitar.
"Saya tidak tahu persis bagaimana caranya seperti apa, tapi para wali kota berfikir dan guru guru yakinkan, kota ini kan milik rakyat, kota sebagai kebanggan rakyat, jadi kota itu harus indah dan cantik," tutur Prabowo.
Prabowo menjelaskan bahwa menjaga ke estetikan kota ini merupakan salah satu daya tarik untuk mendatangkan wisatawan. Apalagi, Indonesia sudah sangat terkenal sebagai negara yang memilki pariwisata yang indah.
"Jadi saya melihat indonesia itu sangat cantik dan indah, semua orang datang ke sini untuk pariwisata," tutup Prabowo. (Shasa/B)