Pria yang pernah menduduki General Manager of Human Capital and Genera (PT Semen Tonasa Group) itu, kembali terjun di dunia politik pada 2024 mendatang. Lewat Partai Demokrat Sulawesi Selatan. Ia memantapkan diri maju sebagai bakal calon anggota DPR RI 2024.
Mantan bakal Calon Wali kota Makassar 2020 itu akan bersaing di daerah pemilihan (dapil) Sulsel I meliputi Kota Makassar, Kabupaten Gowa, Takalar, Jeneponto, Bantaeng dan Selayar.
"Sudah siap jadi caleg DPR RI dapil I. Apalagi kan kita sudah pernah latihan 2020 maju sebagai bakal calon wali kota karna Covid tidak jadi lanjut. Sekarang lanjut kontestasi pemilu dari partai Demokrat," ujarnya.
Ia menyampaikan bahwa sudah melihat peluang kedepan sehingga menjatuhkan pilihan untuk menggunakan partai besutan AHY itu sebagai kenderaan menuju Senayan. Ia optimis lewat partai Demokrat dirinya memiliki peluang terpilih nantinya.
"Kenapa saya pilih partai Demokrat karena saya melihat itu partai yang memungkinkan saya duduk di Senayan dibandingkan partai partai lain, saya melihat peluang saya kecil," tururnya.
Lantas daerah yang menjadi basis? Ia menjelaskan bahwa yang pertama Kota Makassar dimana memiliki DPT terbesar pertama, kemudian Gowa terbesar kedua dan kampung halamanya di Jeneponto.
"Jadi saya fokus di tiga daerah ini, meskipun daerah lain tetap ada. Dapil 1 persaingan ketat tapi peluang besar, karena Makassar punya DPT 1 juta lebih, kalau kita mengambil satu persen saja sudah 10 ribu lebih, masa kita tidak bisa dapat 2 sampai 3 persen. Selain Makassar Jeneponto juga punya story cukup besar juga," jelasnya.