MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Serba-serba pelaksanaan Ibadah haji tak lepas juga dari para jemaah haji yang berbelanja barang eletronik seperri Gawai (telepon pintar) di Saudi Arabia.
Hanya saja untuk dapat mengopresikan Gawai itu, para jemaah haji secara khusus Debarkasi Makassar yang membeli gawai ketika di Mekah dianjurkan untuk melakukan registrasi kepada pihak Bea Cukai yang telah menyediakan jasa layanan di Asrama Haji Makassar.
Petugas Bea Cukai, Andi Ahmad mengatakan untuk para jemaah haji khususnya debarkasi makassar yang tiba di Asrama Haji Sudiang dapat melakukan registrasi imei gawai secara gratis.
Namun kata dia, registrasi gratis itu memiliki batasan harga untuk barang tersebut dengan maksimum harga US$ 500,- atau jika dikomfersi ke mata uang indonsia itu sekira Rp 7,5 juta.
Perhatian terhadap peregistrasian itu perlu, lanjut Ahmad karena untuk dapat menggunakan fitur telepon pintar tersebut, " jadi kita lakukan registrasi itu secara gratis dengan rentan waktu 24 jam saat tibanya para jemaah haji di asrama haji sudiang," paparnya, Minggu (16/7/2023).
Ia mengatakan, jika para jemaah haji telah lewat dari 1x24 jam keluar dari asrama haji itu pajak telah di berlakukan untuk melakukan registrasi imei telepon pintar.
Ia membeberkan, semenjak pemulangan dimulai sebanyak 12 orang jemaah telah melakukan pembebasan imei untuk gawai yang dibelinya ketika di Mekah.
"Itu satu Iphone 14 sudah di bebaskan Imeinya, lalu sebanyak 12 smartphone," bebernya.
"Kita juga kita tahu yah jemaah yang lain mungkin ada yang beli hp tapi tidak melakukan registrasi, 12 orang tadi yang melakukan registrasi imeindi kami," paparnya.
Sekedar infromasi, pihak Bea Cukai memberikan masing-masing jemaah untuk melakukan registarsi imei gawai sebanyak dua unit. (Abu/B)