WAJO, RAKYATSULSEL - Pemerintah Kabupaten Wajo kembali berkomitmen untuk meraih kembali Penghargaan Trophy Proklim (Program Kampung Iklim) Utama serta Penghargaan Apresiasi Pembina ProKlim Tingkat Kabupaten/Kota di tahun 2023 ini.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Wajo, Alamsyah saat menerima sekaligus menyambut tim verifikasi Proklim tahun 2023 di Sekretariat kelompok Dasa Wisma Mekar III Desa Liu Kecamatan Sabbangparu, Selasa (18/7/2023).
Desa Liu merupakan lokasi Proklim perwakilan Kabupaten Wajo untuk tahun ini dan kelompok pengusulnya adalah Dasa Wisma Mekar III Desa Liu.
Alamsyah menjelaskan bahwa Proklim adalah program nasional yang dikelola oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dalam rangka meningkatkan keterlibatan masyarakat dan pemangku kepentingan lain untuk melakukan penguatan kapasitas adaptasi terhadap dampak perubahan iklim.
"Juga untuk penurunan emisi gas rumah kaca serta memberikan pengakuan terhadap upaya dan mitigasi perubahan iklim yang telah dilakukan pada tingkat tapak," ucapnya.
Mantan Kaban Kesbangpol Kabupaten Wajo ini menjelaskan bahwa sebelumnya pada bulan Januari sampai Maret 2023, tim dari DLH Kabupaten Wajo melakukan survey guna mencari lokasi pada 14 Kecamatan.
Pada bulan April diputuskan untuk menetapkan Desa Liu Kecamatan Sabbangparu sebagai perwakilan Kabupaten Wajo yang tertuang dalam Surat Keputusan Bupati Wajo.
"Lalu, pada bulan April sampai Juli, Tim dari DLH Kabupaten Wajo secara aktif melakukan identikasi terhadap aksi-aksi adaptasi dan mitigasi yang dilakukan oleh masyarakat, selain itu juga dilakukan pembinaan terhadap kelompok pengusul untuk penguatan kelembagaan sehingga pada akhirnya Desa Liu didaftarkan pada aplikasi Sistem Registri Nasional (SRN)," jelasnya.
Tahun ini, lanjutnya, Selain Desa Liu didaftarkan untuk penghargaan Proklim Kategori Utama, juga telah didaftarkan Pemerintah Kabupaten Wajo dalam hal ini Bupati Wajo untuk mendapatkan penghargaan Aprsesiasi Pembina Proklim Tingkat Kabupaten/Kota.
Apalagi sejak tahun 2020 sampai 2022, Pemerintah Kabupaten Wajo secara berturut-turut mendapatkan penghargaan tersebut karena dinilai secara aktif dan berkesinambungan memiliki kepedulian terhadap perubahan iklim dengan dibuktikan dari kebijakan dan program yang dikeluarkan.
"Karena usaha itulah, kami optimis akan bisa meraih dua penghargaan tersebut. Kami ucapkan terima kasih kepada Tim Verifikasi dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan serta tim Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Sulawesi Selatan atas kunjungannya," ujarnya.
Sementara, Ketua Tim Verifikasi, Sudarwanto menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi atas sambutan luar biasa dari pemerintah dan masyarakat Kabupaten Wajo, khususnya masyarakat Desa Liu.
"Ini luar biasa antusias masyarakat. Bahkan ini melebihi harapan kami," pungkasnya.
Selain Tim Verifikasi dan jajaran DLH Wajo, hadir pada kegiatan tersebut Camat Sabbangparu, Andi Muhammad Subhan Amin bersama Forkopimcam, Instansi Tingkat Kecamatan, Pemerintah Desa, Tokoh Masyarakat serta undangan lainnya. (Muis)
