MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) Makassar menggelar Forum Diskusi dalam agenda Idea Concept Paper (ICP) Kelompok Penelitian II pada Sub Kegiatan Perumusan Rekomendasi Atas Rencana Penetapan Peraturan Baru dan/atau Evaluasi Terhadap Pelaksanaan Peraturan Tahun Anggaran 2023 di Warkop Kopizone, Kamis (20/7).
Ketua Tim Peneliti Prof Indrabayu Amirullah, Prof Muh Farid BDR, Sakka Pati, Afdhal, Achmad Nur Harun Ar Rasyid dan Husaimah Husain. Sementara Tim Pengendali Mutu Kepala Balitbangda Andi Bukti Djufrie dan Kabid Kebijakan Daerah Dody Agriyanto. Penelitian ini mengkaji perparkiran di Kota Makassar.
Kepala Balitbangda Makassar, Andi Bukti Djufrie menyampaikan, pihaknya merasa bangga dan terhormat atas komitmen dan semangat kolaboratif dari seluruh peserta yang hadir untuk mewujudkan keberhasilan penelitian ini.
"Kajian mengenai perparkiran di Kota Makassar memiliki signifikansi yang besar dalam upaya kita untuk meningkatkan kualitas infrastruktur dan transportasi di wilayah kita yang tercinta," jelas Andi Bukti Djufrie, Kamis (20/7).
Sebagai salah satu kota terbesar di Indonesia, kata dia, Kota Makassar menghadapi berbagai tantangan dalam mengelola sistem perparkiran yang efisien dan berkelanjutan. Oleh karena itu, penelitian ini diharapkan dapat memberikan gambaran menyeluruh mengenai kondisi perparkiran saat ini, mengidentifikasi permasalahan yang ada, dan merumuskan solusi yang inovatif dan berbasis data.
"Saya mengimbau kepada seluruh anggota Kelompok Penelitian II untuk bekerja dengan tekun, saling berkolaborasi, dan berbagi pengetahuan serta pengalaman untuk mencapai hasil yang maksimal," ungkapnya.
"Pengumpulan data yang akurat dan analisis yang mendalam akan menjadi dasar kuat dalam menyusun rekomendasi dan kebijakan yang relevan bagi perkembangan perparkiran di Kota Makassar," tambahnya.
Bukti--sapaan akrabnya menyebutkan penelitian ini nantinya menghadirkan gagasan-gagasan kreatif dan terobosan dalam mencari solusi terbaik. Semangat inovasi dan kerjasama tim akan menjadi kunci untuk menghasilkan hasil penelitian yang berkualitas dan berdampak positif bagi masyarakat Kota Makassar.
"Kita harap forum diskusi dalam Idea Concept Paper dan Term of Reference ini berjalan dengan sukses, dan semoga hasil dari penelitian ini dapat memberikan kontribusi nyata bagi perkembangan Kota Makassar ke arah yang lebih baik," pungkasnya. (*)
