MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Perebutan kursi legislatof di semua tingkatan dipastikan akan berlangsung sengit. Demikian juga persaingan meraih kursi di DPRD Kota Makassar yang hanya ada 50 kursi yang akan diperebutkan ratusan Caleg dari 18 Partai Politik (Parpol) yang telah melakukan pendaftaran beberapa pekan lalu.
Walau sejumlah pendatang baru akan memperebutkan kursi di DPRD kota Makassar para petahana mengaku tak gentar dan mereka masih memiliki keyakinan akan terpilih lagi.
Harry Kurnia Pakambanan, legislator dari fraksi Demokrat Makassar ini mengatakan, walau dirinya hanya pengganti pada 2022 lalu, dirinya masih optimis dapat mempertahankan kursinya di DPRD Makassar.
Harry mengaku telah memiliki basis pendukung di semua wilayah Biringkanaya dan Tamalanrea. Saat ini pun, mereka telah bergerak mencari suara.
"Kalau itu semua wilayah basis kita sudah ada. Tentu saja kita sudah jalan," katanya.
Ia berharap masyarakat mau lagi mendukungnya untuk duduk di DPRD Makassar. "Harapan saya semoga bisa didukung lagi dan dapat membantu seluruh masyarakat," tutupnya.
Selain Harry, Legislator NasDem Makassar, Ari Ashari Ilham juga masih tetap optimis akan terpilih lagi. Ari sapaan akrab sekretaris NasDem Makassar itu mengakui jika saat ini perebutan kursi di DPRD Makassar semakin kompetitif, khususnya di Dapil 5 yang menjadi daerah pemilihannya.
"Dari perhatian kita kepada masyarakat di dapil kami sebagai petahana, kami optimis terpilih kembali. Peluang sekitar 70 persen," ujarnya.
Begitu juga dengan Wahab Tahir tetap optimis akan terpilih kembali di DPRD Makassar. Dirinya mengakui saat ini ada banyak pemain baru muncul di Pileg 2024. Meski demikian Wahab Tahir tidak gentar.
"Meski banyak pemain baru tapi bagi saya sama saja dengan periode lalu. Saya masih tetap optimis terpilih kembali. Saya sudah siap untuk itu," singkatnya. (Fah/B)