MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Dalam waktu dekat ini Pemprov Sulsel bakal mengerjakan jalan poros Pangkajene Sidrap - Soppeng yang mengalami kerusakan.
Hal tersebut disampaikan Kabid Pembangunan dan Preservasi Jalan Dinas, Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (DMBK) Provinsi Sulsel, Irawan Dermayasamin Ibrahim, Minggu (23/7/2023) di Makassar.
“ruas ini telah berkontrak dan akan segera dilakukan pengaspalan,” ujar Irawan.
Pernyataan resmi dari DMBK Provinsi Sulsel ini menyusul banyaknya keluhan warga atas kerusakan jalan poros provinsi Sidrap-Soppeng tersebut, khususnya Tanete dan Allakuang Sidrap.
Irawan menerangkan, Pemprov Sulsel dalam hal ini DMBK Sulsel sudah merencanakan pembangunan dan perbaikan jalan poros tersebut sejak 2021 dan mulai dikerja 2022. Tapi karena ada kendala dengan yang mengerjakan proyek tersebut sehingga paket tersebut putus kontrak tahun lalu (2022).
“Nah untuk kelanjutan tahun ini, sudah terkontrak awal juli, dan segera dikerjakan. Sekali lagi segera dikerja,” tegas Irawan.
Informasi yang dihimpun, Saat ini pihak yang mengerjakan jalan poros ini sedang melakukan mobilisasi alat dan bahan.
Irawan juga menyampaikan kepada warga bahwa Pemprov Sulsel dalam hal ini sedang melakukan upaya percepatan pengerjaaan jalan poros Sidrap-Soppeng. Dia mengharapkan, pengerjaan kembali jalan poros ini berjalan dengan lancar.
Sebelumnya diberitakan, Aliansi Masyarakat Desa Tanete dan Desa Allakuang, Kecamatan Maritengngae, Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan, menggelar aksi unik dengan menanam pohon pisang di sepanjang jalan poros Sidrap-Soppeng, Minggu (23/07/2023).
Aksi ini merupakan bentuk protes dan kekecewaan masyarakat atas sikap Pemerintah Provinsi Sulsel yang dinilai lamban dalam memperbaiki jalan rusak yang melintasi dua desa tersebut. (Abu/B)