Atasi Genangan, Dinas PU Makassar Lakukan Normalisasi Saluran Sekunder di Kanal Buloa

  • Bagikan
Proses pengerjaan pengerukan sedimen saluran, pembersihan sampah, dan eceng gondok dengan menggunakan alat berat di Kanal Buloa, Jalan Teuku Umar No 13, Kota Makassar. (Foto Shasa)

MAKASSAR, RAKYATSULSEL- Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Makassar melakukan kegiatan rutin normalisasi saluran sekunder di Kanal Buloa, Jalan Teuku Umar No 13, Kota Makassar.

Kegiatan ini berlangsung selama enam mulai dari tanggal 24 hingga 29 Juli 2023.

Ini dilakukan dalam rangka mengatasi masalah genangan yang terjadi di wilayah Kelurahan Buloa yang diakibatkan sedimen, sampah maupun tumbuhan.

"Menindaklanjuti Laporan dari Pihak Kelurahan Buloa terkait banyaknya sampah, eceng Gondok serta sedimen yang mengakibatkan genangan apabila musim penghujan tiba di lokasi tersebut dan beberapa lokasi juga terdampak dengan tinggi genangan rata rata 30-60 cm," terang Kepala Dinas PU Makassar, Zuhaelsi Zubir, Senin (31/7).

Sebanyak 15 orang tim Satgas Drainase Dinas PU Makassar, bekerja sama dengan Tim Kelurahan Buloa dan Tim Kecamatan Tallo, bertanggung jawab atas pelaksanaan normalisasi.

Mereka menggunakan satu unit alat berat Spyder Excavator dan dua unit armada dump truk untuk membersihkan sampah, eceng gondok, dan sedimen yang menyebabkan genangan selama musim penghujan.

Proses pengerjaan meliputi pengerukan sedimen saluran, pembersihan sampah, dan eceng gondok dengan menggunakan alat berat.

Tak hanya itu, dilakukan juga normalisasi pada saluran tersier yang terhubung langsung ke saluran sekunder yang juga dilakukan secara manual oleh anggota Satgas Drainase PU Makassar.

Zuhaelsi Zubir berharap kegiatan normalisasi ini bisa meminimalisir genangan yang terjadi di Wilayah Kelurahan Buloa dan Kaluku Bodoa Kecamatan Tallo.

Ia juga menegaskan bahwa kegiatan ini akan terus berkelanjutan untuk menjaga keberlanjutan penanganan masalah tersebut.

"Kegiatan ini terlaksana hasil dari Rapat Koordinasi sebelumnya bersama Para Kepala Kecamatan dan Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar, dan kegiatan ini akan berkelanjutan seterusnya,“ tutup Zuhaelsi. (Shasa/B)

  • Bagikan