Korban TPPO di Sulsel Kian Marak, Kasus Eksploitasi Seksual Anak Dibawah Umur Masih Tinggi 

  • Bagikan
Ilustrasi

Bahkan, jajaran Polres di bawah naungan Polda Sulsel diancam akan dievaluasi jika tidak berhasil mengungkap kasus yang menjadi atensi Presiden Joko Widodo dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo itu.

"Jadi apabila Polres-Polres yang menjadi TO tidak mengungkap kasus tersebut maka kita akan melakukan analisa, dan bahkan bisa dilakukan evaluasi kepada para Kasat Reskrim (Polres) atau Direskrim (Polda)," ujar Kombes Pol Suartana sebelumnya. 

Disebutkan, pada pengungkapan kasus terakhir, Satgas TPPO Polda Sulsel meringkus 6 orang terduga pelaku penjualan orang ke luar luar negeri itu. 

Para pelaku yang diamankan yakni BK warga asal Pontianak, Kalimantan Barat, MA warga Makassar, WBA warga Gowa, dan JS bersama DB warga Jeneponto. Sedangkan YSF merupakan pegawai di Kantor Imigrasi Kelas I Makassar.

Selama ke-6 pelaku beroperasi, tercatat ada sekitar 94 orang yang menjadi korbannya dari Sulsel maupun Sulbar. Para korban tersebut rencananya akan dipekerjakan pelaku di Negara Malaysia sebagai buruh di kebun dan pembantu rumah tangga.  

"Kita sudah mengungkap banyak kasus baik di Polda maupun Polres. Pengungkapan kasus ini kita tidak main-main, kita serius menangani ini karena merupakan atensi bapak Presiden, bapak Kapolri dan Kapolda," pungkasnya. (Isak/B)

  • Bagikan

Exit mobile version