MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Penyamaran seorang warga Makassar bernama Stanley Yurado Lawala (42) terbongkar usai cekcok dan berujung pemukulan oleh seorang driver ojek online (ojol). Selama ini Stanley mengaku-ngaku sebagai anggota TNI, bahkan kepada isterinya sendiri.
Aksi tipu-tipu Stanley pun terbongkar saat diamankan petugas gabungan Polsek Rappocini dan Koramil 1408-13 Rappocini, di Jalan Rappocini Raya, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, Kamis (3/8/2023) malam.
Kapolsek Rappocini, AKP Muhammad Yusuf mengatakan, Stanley diamankan bermula saat terlibat keributan dengan dua pengemudi ojek online bernama Alfian (20) dan Zulfikar (22).
"Berselisih paham awalnya di Jalan Rappocini dengan pengemudi ojek online," ujar Yusuf kepada awak media, Jumat (4/8/2023).
Awalnya kata Yusuf, adik Zulfikar yakni Alfian yang juga driver ojek online sedang mengantar penumpangnya di Jalan Rappocini, Lorong 5.
Hanya saja, motor yang dikendarai Alfian, bersuara bising karena menggunakan kenalpot brong sehingga ditegur oleh Stanley. Tak hanya ditegur, Stanley juga ikut meneriaki Alfian sebagai pencuri.
Mendengar teriakan yang dinilai kurang pantas itu, Alfian dan Zulfikar pun kemudian mendatangi kos Stanley untuk menanyakan maksud teriakannya itu.
Bukannya dijelaskan, Stanley lantas membentak kedua pengemudi ojol itu dengan mengaku sebagai anggota TNI aktif berpangkat Sersan Kepala (Serka) dan bertugas di salah satu satuan elit TNI Angkatan Darat (AD).
