MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Pemerintah Kota Makassar menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Kapasitas Kinerja Aparatur Sipil Negera (ASN) yang berlangsung di Hotel Fourpoint by Sheraton, Kota Makassar, Rabu (9/8).
Kegiatan diikuti oleh seluruh kepala organisasi perangkat daerah (OPD), lurah dan camat dilingkup Pemkot Makassar. Bimtek ini mengusung tema "Managemen Keprotokoleran dan Master of Ceremony (MC).
Hadir pada bimtek ini, Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri sebagai keynote speaker.
Kepala Badan Protokol Kota Makassar, Muhammad Zuhur mengatakan bimtek ini penting dilaksanakan untuk memperkuat pemahaman mengenai tata cara keprotokoleran.
Langkah ini diambil dengan maksud penting agar jabatan-jabatan tersebut dapat menjaga marwahnya. Selaras dengan amanat Undang-Undang No. 9 tahun 2010 Tentang Keprotokolan.
Ia menyebut peran protokoler sangatlah terdefinisikan dalam UU tersebut. Dengan menjaga etika dan menjalin hubungan yang baik antar lembaga dan negara.
Sementara itu, Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto mengingatkan bahwa protokoler itu sangat penting. Di mana, itu
tidak hanya terbatas pada acara resmi, melainkan juga mencakup seluruh aspek penyelenggaraan pemerintahan.
Danny Pomanto, sapaan akrabnya, mengakui bahwa pemahaman tentang protokoler mungkin belum merata di semua tingkatan termasuk di tingkat lurah dan camat.
Maka dari itu, moment ini dapat dijadikan pembelajaran bagi para ASN dilingkup Pemkot Makassar. Apalagi, saat ini, kata dia, para lurah dan camat sedang dalam tahap evaluasi.
Sehingga, pemahaman keprotokoleran ini menjadi salah satu penilaiannya.
"Saya menganggap mereka belum tahu, sekarang kita kasih tahu, kalau sudah dikasih tahu dan tetap seperti itu apa boleh buat mengingat sekarang lagi masa-masa evaluasi," tutup Danny. (Shasa/A)