Partai Garuda Mulai Pesimis Hadapi Pemilu 2024, Ini Alasannya

  • Bagikan

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Partai Garuda Provinsi Sulawesi selatan saat ini mulai pesimis dalam menghadapi Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 mendatang.

Dari 84 Bakal calon Legislatif (Bacaleg) yang didaftarkan hanya 8 yang memenuhi syarat (MS) sementara 76 Bacaleg mereka dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat (TMS).

Ketua Bidang Organisasi, Keanggotaan dan Kekaderan (OKK) Garuda Sulsel, Baddar Salama mengatakan jika sampai saat ini hanya sebagian Bacalegnya yang hanya melengkapi berkas setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) masih memberikan kesempatan bagi Bacaleg yang TMS.

"Ada yang pindah, tapi ada juga yang tidak mengurus berkas. Seperti di Dapil saya Makassar B (Manggala, Panakkukang, Biringkanaya dan Tamalanrea) masih kekurangan satu Bacaleg Perempuan," kata Baddar Salama.

Baddar Salama menyebutkan jika sudah hampir dipastikan ada tiga Dapil yang Bacalegnya akan kosong yakni Dapil Sulsel 6 (Maros, Pangkep, Barru, Parepare), Dapil Sulsel 7 (Bone) dan Dapil Sulsel 8. (Soppeng,Wajo).

"Tiga Dapil ini (Sulsel 6,7 dan 8), ketua-ketua mereka tidak bekerja, Parepare memiliki pengurus tapi tidak ada Caleg dari sana (maju untuk DPRD Provinsi)," ujarnya.

Namun kata dia ada beberapa Dapil yang dipastikan Bacaleg mereka hampir full walau tidak cukup 100 persen setiap Dapil.

"Gowa-Takalar (Sulsel 3) Bacalegnya kurang satu, Dapil 4 (Bantaeng-Jeneponto-Selayar) kalau tidak salah hanya empat orang," ucapnya.

"Kalau Makassar saat ini kami targetkan 5 (Bacaleg) terisi dari 9. Dapil 10 (Toraja) terisi," lanjutnya.

Pada Pemilu 2024 nanti kata dia tidak memiliki keyakinan untuk memperoleh kursi di DPRD Sulsel. "Kami hanya berupaya bagaimana semua Bacaleg bekerja. Kalau perolehan kursi pasti kami harapkan bisa dapat," tutupnya. (Fahrullah/B)

  • Bagikan

Exit mobile version