GOWA, RAKYATSULSEL - Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan menerima Penghargaan Adhikarya Pratama Pembangunan Pertanian dari Menteri Pertanian RI yang diserahkan oleh Wakil Presiden RI di Istana Wakil Presiden RI, Jakarta, Senin (14/8).
Penghargaan tersebut diberikan kepada daerah yang berkontribusi dan berhasil dalam penguatan kinerja langkah operasional peningkatan produksi pertanian.
Atas penghargaan itu, Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan mengaku sangat bersyukur atas capaian itu, terlebih penghargaan ini merupakan penghargaan ke 185 yang telah diterimanya selama menjabat bersama Wakil Bupati Gowa, Abd Rauf Malaganni.
Adnan mengaku, penghargaan ini diberikan karena Gowa mampu meningkatkan produksi pertaniannya, khususnya dalam menghadapi bencana El Nino yang memicu terjadinya kondisi kekeringan untuk wilayah Indonesia secara umum.
"El Nino ini sebuah bencana yang bisa membuat produksi pertanian kita menurun atau gagal panen karena dampak kekeringan dari El Nino, maka untuk mengantisipasi gagal panen itu kita berkomitmen untuk menaikkan produktivitas kita untuk bisa menutupi kekurangan yang terjadi akibat El Nino itu," ungkapnya.
Adnan mengaku, pihaknya melalui Dinas Tanaman dan Hortikultura terus berkomitmen meningkatkan produktifitas pertanian yang ada di Kabupaten Gowa, sehingga ketersediaan pangan di Gowa mampu terus dijaga. Peran yang tidak kalah penting, yaitu dukungan pemerintah provinsi dan kabupaten, sebagai ujung tombak pelaksanaan pembangunan pertanian di wilayah
"Kita terus menjaga ketersediaan pangan, sehingga nanti di perubahan ini kita akan anggarkan lagi untuk bisa memberikan bantuan bibit pupuk, maupun alsintan agar mampu terus menjaga produktivitas dan juga menjaga ketahanan pangan kita yang ada di Kabupaten Gowa dan juga bisa mensuplai dan membantu daerah lain," jelas Adnan.
Sementara Wakil Presiden RI, Ma'ruf Amin mengatakan penghargaan Adhikarya Pembangunan Pertanian ini diberikan kepada sleuruh kementerian/lembaga, pemerintah provinsi, kabupaten/kota atas kontribusinya dalam mendukung sektor pertanian.
"Berbagai capaian pembangunan pertanian tidak lepas dari sumbangsih dan curahan energi dari Bapak-Bapak dan Ibu-Ibu. keberhasilan bangsa dalam menjaga stabilitas pasokan dan harga komoditas pangan tidak lepas dari penurunan tingkat inflasi dan masih berada pada batas yang terkendali," katanya.
Pada kesempatan yang sama, Wapres mengapresiasi inisiatif Kementerian Pertanian atas pemberian Penghargaan Adhikarya Pembangunan Pertanian yang diberikan kepada para pemangku kepentingan.
"Saya mengucapkan selamat kepada para penerima penghargaan. Semoga penghargaan ini menambah motivasi, menginspirasi dan melipatgandakan semangat para pejuang pertanian untuk terus bekerja keras meningkatkan produktivitas pertanian dan kesejahteraan petani, membangun ekosistem pertanian yang makin baik, serta memperkukuh sinergi dalam mengatasi aneka tantangan pembangunan pertanian," pesannya. (*)