MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Bahwa tantang tugas Polri kedepan makin berat dengan adanya pemilu 2024 yang tahapannya saat ini sudah berjalan. Polri, khususnya Direktorat Intelkam Polda Sulsel memiliki kewajiban untuk mensukseskan pemilu 2024 dengan memberikan jaminan keamanan dan ketertiban pada setiap tahapan pemilu hingga terpilihnya Presiden dan wakil Presiden serta anggota legislatif pada semua tingkatan.
Dilain sisi, Polri juga punya tugas yang tidak kalah penting yaitu menjaga agar stabilitas dan Pertumbuhan ekonomi Indonesia, khususnya di Sulsel dapat selalu ada pada tren positif utamanya selama tahapan pemilu 2024 berjalan sampai selesai. Hal tersebut untuk memberikan jaminan kepada masyarakat bahwa kebutuhan ekonomi dan investasi mereka selama tahapan pemilu 2024 berjalan dengan baik dan diberikan rasa aman.
Adapun tema Forum Group Discussion ( FGD) yang dilaksanakan adalah Menjaga Stabilitas dan Pertumbuhan Ekonomi pada tahapan pemilu 2024 di Sulsel.
Adapun yang bertindak selaku pemateri pada FGD tersebut adalah Dede Arwinsyah SH MH ketua Bawaslu Kota Makassar periode 2023-2028, dan Randi Kurniawan SE M.Sc dosen Fakultas Ekonomi Unhas.
Adapun peserta dari kegiatan ini adalah personil Direktorat Intelkam Polda Sulsel, Kasat Intelkam jajaran Polda Sulsel dan Kanit Ekonomi jajaran Polda Sulsel.
AKBP DRS Mansyur Syah selaku Kasubdit Ekonomi Dit Intelkam Polda Sulsel menyampaikan bahwa :"Harapan dari pelaksanaan kegiatan ini adalah personil direktorat intelkam, kasat Intelkam dan Kanit Ekonomi jajaran Polda Sulsel memiliki tambahan bekal pengetahuan untuk membantu merumuskan langkah kebijakan dalam mengelola kamtibmas pada tahapan pemilu dan merumuskan strategi menjaga stabilitas dan pertumbuhan ekonomi di wilayah masing-masing" .
Dua hal tersebut yaitu jaminan kambtimas yang aman dan terkandali selama tahapan pemilu 2024 dan jaminan stabilitas dan pertumbuham ekonomi menjadi tugas Polri, khususnya direktorat Intelkam Polda Sulsel yang harus jalan beriringan dan sama-sama sangat perlu mendapat perhatian khusus karena menyangkut hajat hidup orang banyak yaitu masyarakat luas dan saling terkait, pada satu sisi semarak tahapan pemilu dapat memacu pertumbuham ekonomi melalui peningkatan belanja masyarakat, perputaran keuangan yang meningkat, menghidupkan umkm dll, disisi lain potensi konflik pada tahapan pemilu dapat merusak dan mematikan perekonomian serta merusak iklim investasi. (*)