"Jangan biarkan persoalan itu berlarut-larut. Misalnya, menuntaskan utang 2022- 2023, utang PEN, utang DBH dan utang pekerjaan proyek yang tidak terbayar pada 2021-2022. Juga masalah infrastruktur jalan dan sebagainya," imbuh dia.
Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam Cabang Makassar, Muhammad Arsy Jailolo juga berharap Bahtiar langsung menyelesaikan berbagai pekerjaan rumah yang ditinggalkan pejabat sebelumnya.
Menurut Arsy, Sulsel merupakan salah satu provinsi yang memiliki sejarah yang begitu panjang di negara ini. Sulawesi Selatan merupakan provinsi penyanggah ekonomi, sosial, politik di wilayah Indonesia Timur.
Dia mengatakan, beberapa proyek infrastruktur yang mangkrak di masa Andi Sudirman salah satunya adalah pembangunan Stadion Mattoanging. Selain itu, nasib Stadion Barombong juga hingga saat ini juga belum ada kejelasan.
"Nantinya, jangan membuat program yang sifatnya seremonial dan tidak punya manfaat jangka panjang kepada masyarakat di Sulsel," imbuh dia.
Sementara itu, Dinas Komunikasi dan Informatika Sulsel merilis buku Pengabdian Andi Sudirman Sulaiman Membangun Sulawesi Selatan. Kepala Diskominfo Sulsel, Andi Winarno Eka Putra mengatakan buku tersebut memuat pencapaian Andi Sudirman selama menjabat sebagai gubernur sulsel.
"Hadirnya buku itu diharapkan mampu menjadi refleksi untuk masyarakat atas upaya yang telah dilakukan Andi Sudirman semasa menjabat sebagai gubernur Sulsel," ujar Winarno.
Ketua TGUPP Sulsel, Profesor Murtir Jeddawi mengatakan sejatinya pemerintahan yang baik mengedepankan pemerintahan yang berdasar pada hukum dan peraturan serta memiliki catatan berupa pencapaian dan inovasi pada suatu masa, sehingga itu bisa menjadi referensi untuk generasi selanjutnya.
Bupati Wajo, Amran Mahmud menyampaikan selamat atas pelantikan Bahtiar sebagai penjabat gubernur Sulsel.
"Kami atas nama pemerintah dan masyarakat Wajo menyampaikan selamat. Semoga amanah dalam mengemban jabatan," kata Amran.
Amran berharap penjabat gubernur bisa melanjutkan program pembangunan yang sudah ada selama ini, khususnya di Wajo. dia mengatakan, pemerintah provinsi akan terus memberikan perhatian kepada seluruh daerah di Sulawesi Selatan, termasuk di Wajo.
"Apalagi yang bersangkutan pernah bertugas di Wajo sebelumnya," ucap Amran.
Amran menyatakan siap bersinergi dan berkolaborasi dengan Pj Gubernur Sulsel untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. "Kami siap menerima arahan dan bimbingan untuk pembangunan dan pengembangan di Wajo," imbuh dia. (*)