Ketua DPW PKB Sulsel, Azhar Arsyad menyampaikan jika DCS PKB saat ini masih bisa berubah. Pasalnya sebelum penetapan DCT Bacaleg PKB masih bisa berubah. "Bisa jadi ada perubahan DCS saat ini," katanya.
PKB juga telah menyetor 85 bacaleg. Dalam komposisinya tersebar di 11 dapil. Kendati lengkap, namun Azhar meyakini tetap ada perubahan karwna politik itu relatif. "Politik itu dinamis bro jadi Masih sangat mungkin berubah," tegansya.
Ditambahkan, karena caleg terus di evaluasi tuk memastikan mereka bekerja baik di Pileg mamupun di Pilpres.
"Dan secara bersamaan juga masih mengajak tokoh-tokoh yg memiliki elektoral tuk bergabung di PKB," ungkapnya.
Sedangkan, Sekretaris DPD PDIP Sulsel, Rudy Pieter Goni secara singkat mengatakan semua kemungkinan bisa terjadi. Hanya saja, saat ini DCS PDIP kemungkinan kecil berubah.
"Sebelum DCT peluang perubahan itu ada. Tapi kalau melihat komposisi DCS kecil berubah," singkat anggota DPRD Sulsel itu.
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PPP Sulsel Yusran Sofyan menegaskan jika PPP tidak melakukan perubahan komposisi bakal caleg pasca KPU mengumuman daftar calon sementara anggota DPRD Provinsi Sulsel di Pemilu 2024.
"Kami di PPP tentu kemungkinan besar tidak ada lagi pergantian kecuali yang bacaleg yang bersangkutan berhalangan tetap. Jadi, tidak bisa dirubah," tuturnya.
Dalam DCS anggota DPRD Sulsel yang diumumkan KPU Sulsel baru-baru ini, PPP tercatat memiliki bacaleg sebanyak 85 yang terdiri dari 56 laki - laki dan 29 perempuan. Jumlah tersebut tersebar 11 daerah pemilihan atau Dapil.
