MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Pemadaman listrik yang terjadi setiap hari dalam pekan terakhir membuat resah warga Kota Makassar, sebab hal itu menyebabkan banyak aktivitas terganggu.
Ketua Komisi D DPRD Sulsel, Rachmatika Dewi menyebut, pemadaman listrik yang terjadi di wilayah Kota Makassar dan sekitarnya sangat merugikan masyarakat.
"Banyak aktivitas masyarakat terganggu. Pemadaman listrik ini tentu sangat merugikan masyarakat," ujar Cicu Senin (11/9/2023).
Apalagi masyarakat umumnya memiliki usaha yang bergantung dengan listrik. Apalagi dalam satu pekan terakhir ini kerap terjadi pemadaman listrik.
Dengan durasi 2 sampai 4 jam. Olehnya itu, pihak Komisi D berencana akan rapat dengar pendapat dengan memanggil pihak PLN.
"Jadi, hampir semua kalangan juga mengeluh. Nanti kita akan coba jadwalkan terkait RDP dengan PLN," ujar Politisi Partai NasDem itu.
Setali tiga uang juga diungkapkan oleh Anggota Komisi D, Andi Ansyari Mangkona. Menurut Politisi PDIP ini, tidak hanya meresahkan masyarakat namun juga dari segi keamanan rawan.
"Saya meminta pihak PLN untuk segera mengatasi persoalan pemadaman listrik di Sulsel, khususnya di Kota Makassar," tegasnya.
Diketahui pemadaman terjadi, karena adanya pemeliharaan infrastruktur ketenagalistrikan di sistem kelistrikan Sulawesi Bagian Selatan (Sulbagsel). (Yadi/B)
