PAREPARE, RAKYATSULSEL - Beragam upaya dilakukan oleh pihak manejemen Rumah Sakit (RS) Regional dr. Hasri Ainun Habibie Parepare, untuk memberikan pelayanan maksimal bagi masyarakat. Satu diantaranya, adalah mempersiapkan penerapan sertifikasi halal.
“Pogram ini kami godok untuk memastikan seluruh bahan makanan yang akan diolah buat disajikan pada pasien yang menjalani rawat inap, telah melalui pemilihan dan pengolahan makanan sesuai standarisasi halal,” jelas Pelksana tugas (Plt) Direktur RS dr. Hasri Ainun Habibie Parepare dr. Mahyuddin Rasyid, Selasa (12/9/2023).
Mahyuddin menuturkan, persiapan program ini ditandai dengan edukasi penerapan halal dapur gizi sehat, yang aman dan halal yang diikuti puluhan peserta, dan menghadirkan dua orang pemateri dari Pusat Pemeriksaan Halal Universitas Hasanuddin, Nahariah, serta Jaya Abdullah, dari Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Makassar.
“Tadi para pemateri menjabarkan terkait penerapan cara produksi pangan olahan yang baik atau CPPOB,” ujar Mahyuddin.
Diharapkan nantinya makanan yang dikonsumsi oleh pasien, lanjut Mahyuddin, itu bukan hanya baik, akan tetapi juga halal, sehingga nilai gizi kandungan zat yang dibutuhkan pasien terjamin.
“Kami berharap nantinya dengan tersertifikasi halal, pasien khususnya yang menjalani rawat inap di rumah sakit Hasri Ainun Habibie ini tentu tidak perlu khawatir lagi terkait sajian makanan yang diberikan,” harapnya.
Ditambahkan oleh Mahyuddin, dengan dikantonginya sertifikat halal pada instalasi gizi, diharapkan dapat menciptakan kepercayaan publik yang positif pada RS Hasri Ainun Habibie Parepare.
“Bahwa di rumah sakit ini makanan-makanan yang disajikan telah lulus sertifikasi halal, sehat, dan higenis,” tandasnya. (*)
