MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Pemprov Sulawesi Selatan (Sulsel) dimasa kepemimpinan Andi Sudirman Sulaiman terkesan terburu-buru meresmikan Jembatan Andalan Pacongkang, Kabupaten Soppeng.
Hal tersebut disampaikan Ketua Komisi D DPRD Sulsel, Rachmatika Dewi saat dimintai tanggapan terkait Jembatan Andalan Pacongkang, Kabupaten Soppeng yang sudah diresmikan tapi belum bisa difungsikan.
"Iye belum difungsikan, jadi memang terkesan terburu-buru diresmikan, ya mungkin karena Pak Gubernur kemarin sudah mau habis (masa jabatannya)," ujarnya, Senin (18/9/2023).
Politisi NasDem itu menilai ASS saat itu tidak ingin kehilangan momentum menjelang masa jabatannya sebagai gubernur Sulsel berakhir 5 September. Sehingga peresmian Jembatan Pacongkang akhirnya dilakukan.
"Tidak mau hilang kesempatan untuk resmikan. Makanya dia (ASS) berharap, karena ini di masa kepemimpinannya, mau meresmikan (Jembatan)," paparnya.
Menurut Cicu, idealnya jembatan itu harus layak fungsi dulu sebelum akhirnya diresmikan. Dengan demikian, masyarakat bisa langsung merasakan manfaatnya.
"Memang sih seharusnya ditunggu dulu sampai semuanya selesai. Baru diresmikan. Supaya selesai diresmikan langsung bisa digunakan oleh masyarakat," ungkapnya.
Dia melanjutkan peresmian Jembatan Pacongkang itu hanya menandai selesainya konstruksi. "Namun secara operasional, belum bisa digunakan untuk dilalui kendaraan," tandasnya. (Yadi/B)