MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Dua dari tiga preman pelaku pemalakan terhadap satu keluarga penumpang kapal di wilayah Pelabuhan Soekarno Hatta Makassar, berhasil ditangkap Polisi. Kedua pelaku yang diamankan itu masing-masing bernama Ateng dan Ansar.
Kedua pelaku ditangkap di sekitar wilayah tempat melancarkan aksinya, Kamis (21/9/2023) dini hari, atau sehari usai melakukan pemalakan.
Kapolres Pelabuhan Makassar, AKBP Yudi Frianto mengatakan, penangkapan terhadap kedua pelaku dilakukan setelah pihaknya mengetahui kejadian tersebut dari berita yang viral di media sosial (medos).
Setelah mendapatkan informasi itu, penyidik Polres Pelabuhan langsung bergerak mencari korban untuk dimintai keterangan perihal kejadiannya. Termasuk bergerak mengamankan pelaku usai korban membuat laporan polisi.
"Kami mengetahui kasus ini karena viral dan bukan karena laporan, sehingga setelah viral kami bergerak dan disitu kami langsung menemui korban dan menanyakan ciri-cirinya pelaku seperti apa dan kami bergerak mengamankan dua pelaku," ujar AKBP Yudi, saat mengekspose pengungkapan kasus ini, Kamis (21/9/2023).
Dijelaskan, untuk satu pelaku atas nama Fajar masih dalam pengejaran pihaknya. Saat ini pelaku juga telah ditetapkan sebagai DPO. Peristiwa pemalakan ini berlangsung pada Rabu (20/9/2023) pagi, sekitar pukul 08.00 Wita, di depan pintu gerbang Pelabuhan Soekarno Hatta Makassar.
Yudi menjelaskan, kejadian ini bermula saat korban bernama Fajar (19) beserta keluarganya baru tiba di Kota Makassar dari Pulau Kalimantan, dan hendak mengangkat barangnya ke dalam mobil yang telah dipesannya di sekitar pintu gerbang Pelabuhan Soekarno Hatta Makassar.
Saat korban dan keluarganya hendak menaiki mobil tersebut, ketiga pelaku langsung mendatanginya dan meminta jatah berupa uang sebanyak Rp200 ribu yang disertai pemaksaan dan pengancaman.