"Jadi, salah pembelajaran baik ke depan saya yakin ya kita bisa melakukan hal yang lebih lama dan lebih baik kedepannya dengan pola bacaleg gini, mudah-mudahan berikan saya hal yang positif," ucapnya.
Ia sudah bisa melihat dan mengukur akan mendapatkan kursi berapa dari pusat Provinsi sampai ke daerah karena sudah bisa mengukur dengan kemampuan.
Dikatakan, sejak pendaftaran ini banyak orang masuk bagaimana kemudian memberikan bahwa faktor politik atau ideologi politik seperti ini, bagi orang tantangan persahabatan.
Tentu tantangan tersendiri bagi PKS karena memang di periode sekarang melakukan perubahan yang cukup signifikan terkait dengan bagaimana pola rekrutmen.
"Juga bagaimana pola pembinaan kita kita, jadi banyak hal yang kemudian kita lakukan yang berbeda dengan yang sebelum-sebelumnya. Tentu di periode ini bukan cuman banyaknya masuk bacaleg ataupun juga caleg-caleg yang baru yang baru bergabung makan anggota kita pun juga terus terang aja banyak sekali anggota baru yang bergabung," tukasnya.
PKS menargetkan meraih 3 besar kemenangan di Pemilu 2024 pada pemilu tahun mendatang.
Ia mengklaim PKS Sulsel sudah melakukan berbagai hal untuk pemetaan basis dan susara pada pileg 2024. Baik di tingkat kabupaten/kota, maupun provinsi hingga DPR RI.
"Secara kalkulasi, kami sudah sampaikan pada Pemilu 2024. Maka PKS Sulsel menargetkan 4 kursi di DPR RI, 13 kursi di Provinsi Sulsel dan 130 sampai 147 kursi di kabupaten/kota," katanya.
Diketahui, Pada Pemilu 2019, PKS Sulsel menempatkan sejumlah kader di parlemen. Misalnya di kursi DPRD Provinsi Sulsel 8 kursi, DPR RI hanya 1 kursi dan DPRD kabupaten/kota sebanyak 53 kursi. Saat ini, DPW PKS Sulsel punya target besar, yaitu mencapai popularitas 90% dan elektabilitas 15% untuk 2024. (Yadi/B)
