GOWA, RAKYATSULSEL - Bupati Gowa selaku Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Sulawesi Selatan, Adnan Purichta Ichsan kembali melantik pengurus PMI Kota Palopo dan Luwu periode 2023-2027 di Merdeka Convention Hall, Kota Palopo, Jumat (22/9).
Adnan mengatakan, hari ini kita melantik Ketua PMI Kota Palopo dan Luwu, beliau-beliau ini adalah senior yang jauh lebih duluan ber-PMI dan juga menuntun serta membimbing saya sampai dengan saat ini dan orang yang pertama mendorong saya untuk menjadi Ketua PMI Sulsel.
“Saya berharap dibawah kepemimpinan pak Haidir dan Opu Cakka PMI Kota Palopo dan Luwu semakin baik kedepannya lagi karena saya yakin dan percaya setiap pelantikan pasti ada pengurus baru setiap pengurus baru pasti ada semangat baru dan setiap semangat baru pasti ada ide dan gagasan yang baru,” ungkapnya.
Lanjutnya, Adnan menjelaskan berbicara PMI berarti berbicara panggilan hati sebab PMI bukan organisasi profit tetapi organisasi ini adalah organisasi kemanusiaan yang tentunya suka menolong sesama yang membutuhkan.
“Jadi siapapun yang ber-PMI maka tidak diragukan lagi ketulusan dan keikhlasannya dalam membantu orang. Siapapun yang berkontribusi di PMI maka yakin dan percaya dia adalah orang-orang yang selalu mengedepankan kemanusiaan di bandingkan kepentingan dirinya sendiri,” ungkapnya.
Sementara Ketua PMI Kota Palopo, Haidir Syam menyampaikan bahwa PMI di Kota Palopo ini selalu eksis dalam melakukan pengabdian kemanusiaan, meskipun di tengah keterbatasan.
“Saya selalu mengingatkan kepada para pengurus PMI bahwa kalau kita berPMI jangan pernah mengeluh karena kita bekerja dengan keikhlasan. Kalau ada bantuan kita terima jangan ditolak kalau tidak ada bantuan jangan meminta dan Alhamdulillah kami di Palopo hampir semua kegiatan kebencanaan PMI selalu ikut ambil bagian,” jelasnya.
Untuk kebutuhan darah di Palopo, pihaknya memerlukan stok darah dalam sebulannya kurang lebih 500 kantong. Namun target kami selalu terpenuhi karena adanya bantuan dari pihak-pihak luar.
“Alhamdulillah banyak relawan-relawan kita yang berpartisipasi termasuk dari Lapas setiap bulannya warga Lapas mendonorkan darahnya serta beberapa instansi bertikal lainnya seperti dari Kepolisian dan TNI mereka ini adalah penyumbang darah bagi Unit Transfusi Darah Kota Palopo sehingga kami tidak kewalahan dalam melakukan pelayanan darah kepada masyarakat kita,” pungkasnya.
Ditempat yang sama Ketua PMI Luwu, Andi Muzakkar mengajak segenap Pengurus PMI yang baru saja dilantik, untuk menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya secara tulus dan ikhlas. Hal ini tidak lain agar misi kemanusiaan yang dijalankan dapat bernilai ibadah dan menjadi investasi di akhirat kelak.
“Saya sangat yakin dengan kapasitas pengurus PMI Kabupaten Luwu yang ada saat ini. Maka PMI Luwu ke depan pastinya akan semakin maju dan semakin profesional dalam menjalankan tugasnya ditengah-tengah masyarakat,” tuturnya. (*)