MAKASSAR, RAKYATSULSEL- Wali Kota Makassar Moh Ramadhan Pomanto mengungkapkan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Makassar ke 416 tahun akan dimajukan lebih awal dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Di tahun ini, HUT Kota Makassar ke-416 akan diselenggarakan pada tanggal 1 November 2023 yang mana peringatan HUT Kota Makassar digelar setiap tanggal 9 November.
Alasannya, kata Danny Pomanto sapaan akrabnya, karena peringatan HUT Kota Makassar ke-416 bertepatan dengan agenda politik yakni penetapan Daftar Calon tetap (DCT) anggota legislatif dan Pendaftaran Capres dan Cawapres di Pemilu 2024 mendatang.
"Saya memajukan, kan awalnya 9 november tapi saat itu ada penatapan Presiden, DCT, ada kampanye," ungkap Danny Pomanto, saat ditemui di kediamannya Jalan Amirullah, Kota Makassar, Senin (2/10).
Tak hanya itu, Danny juga mengaku telah meminta kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar untuk penetapan APBD Pokok tahun 2024 pada bulan Oktober. Sebab, kata Danny, pada bulan November telah memasuki agenda politik.
Danny mengkhawatirkan dalam penetapan APBD Pokok 2024 mendatang jika tidak segera ditetapkan pada bulan Oktober ini dapat mengakibatkan konflik kepentingan (conflict of interest).
"Karena orang bakal sibuk, bayangkan sudah bersaing orang lalu kita bahas APBD, ini yang baku saing satu dapil baku hajar nanti. Gara gara kepentingan pribadi jadi konflik interest kenapa tidak selamatkan rakyat," ucap Danny.
Maka dari itu, Danny memutuskan untuk mempercepat peringatan HUT Kota Makassar ke 416 tahun agar tidak terjadi gesekan pada agenda politik di bulan November mendatang.
"Kenapa tidak selamatkan rakyat, termasuk HUT kota. Jadi di Majukan ke atanggal 1 November sebelum hiruk pikuk masuk agenda politik," jelas Danny.
Sebelumnya, Danny mengungkapkan di Hari Jadi Kota Makassar tahun ini, pihaknya akan lebih banyak melibatkan masyarakat, khususnya saat agenda Karnaval Budaya. Pelibatan masyarakat yang lebih luas sesuai dengan komitmen kepemimpinan Danny Pomanto bersama Fatmawati Rusdi selaku Wakil Wali Kota, yang ingin menjadikan Makassar sebagai kota yang inklusif.
Ini tidak lain untuk menjadikan Makassar sebagai kota yang resilient, kota memiliki daya tahan yang kuat. Baik itu tahan terhadap iklim, sosial, hingga ekonomi.
“Memang model kami selama memimpin Makassar adalah bagaimana Makassar untuk masyarakat, sehingga betul-betul semarak, tidak eksklusif. Jadi, semua inklusif, semua pihak dilibatkan, orang tua, anak-anak, sampai masyarakat dari bawah semua terlibat,” sebut Danny.
Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, Danny mengatakan beragam rangkaian kegiatan akan menyemarakkan HUT ke-416 Kota Makassar. Baik itu di lorong maupun puncak acara yang digelar secara meriah oleh Pemkot Makassar. Mulai dengan menyemarakkan lorong-lorong lewat beragam perlombaan, salat subuh berjamaah, dan karnaval budaya yang diikuti 153 kelurahan di Kota Makassar.
“Insya Allah ada banyak hal yang akan kita laporkan kepada masyarakat tentang progres pemerintah kota. Termasuk yang menyangkut visi misi kami yang tentang kota dunia,” tutup Danny. (Shasa/B)