MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Pada Pemilu 2004 lalu, Partai Bulan Bintang (PBB) berhasil mendudukkan 11 kadernya di senayan. Namun setelah Pemilu 2009 hingga 2019 PBB tak pernah lagi meloloskan kadernya ke Senayan.
Ketua DPW Partai Bulan Bintang (PBB) Sulawesi Selatan, Badaruddin Puang Sabang mengatakan jika saat ini dia fokus bagaimana bisa lolos parliamentary threshold (PT) atau ambang batas parlemen 4 persen yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
"Saat ini kami berusaha bagaimana bisa lolos dulu ambang batas dan bisa meraih meraih suara diatas 4 persen," kata Badaruddin Puang Sabang saat dikonfirmasi Harian Rakyat Sulsel, Jum'at (13/10/2023).
Dirinya menyebutkan saat ini seluruh kader PBB di Seluruh Indonesia bekerja mengejar ambang batas khususnya di daerah yang penduduknya padat seperti pulau Jawa, sementara untuk Provinsi luar jawa hanya bisa membantu memperkuat perolehan suara pada 14 Februari 2024 nanti.
"Di Luar Jawa seperti di Sulawesi selatan kami juga berusaha bagaimana bisa meraih suara signifikan nanti, begitu juga di Medan, Padang, Lampung maupun Maluku agar bisa meraih suara signifikan," ujarnya.
Khusus Daerah Pemilihan (Dapil) Sulsel I DPR RI yang meliputi Kabupaten Gowa, Takalar, Jeneponto, Bantaeng, Selayar dan Kota Makassar.
Badaruddin Puang Sabang menyebutkan untuk Dapil tersebut memang PBB kekurangan 2 Bacaleg atau hanya 6 Bacaleg. Namun Pemilu 2024 ini dia focus bagaimana 6 Bacaleg tersebut mensosialisasikan partai dan diri mereka.
"Focus kita bagaimana masyarakat bisa memilih partai (PBB). Bagaimana bisa lolos dulu ambang batas 4 persen, target kita bukan persoalan caleg lolos sebagai anggota DPR,"
"Tapi kita kerja saat ini lolos ambang batas. Jadi focus kita saat ini bagaimana Partai Bulan Bintang (PBB) ini lolos Senayan," tutupnya. (Fahrullah/B)